BAB I
PENDAHULUAN
I.1. Latar belakang
Dasar sistem kompute yaitu Satuan data dalam sistem komputer
penting untuk ketahui. Harddisk, Flasdisk yang kita gunakan mempunyai kapasitas
yang dinyatakan dalam byte, misalnya 120 Giga byte. Satuan data terkecil dalam
sistem komputer adalah bit (binary digit) / angka biner. Di atas satuan bit
terdapat byte, kilobyte, megabyte, gigabyte, terabyte dan petabyte. Kita juga
peranah mendengar istilah kilobit, megabit. Istilah ini biasanya dikaitkan
dengan kecepatan transfer data, misalnya 100 mbps (megabit per second).
Baiklah, kali ini saya akan menunjukkan satuan-satuan data dalam sistem
komputer.
I.2. Tujuan
komputer berkerja atas dasar sistem biner. Sistem biner adalah sistem bilangan yang hanya mengenal dua macam angka yang disebut dengan istilah bit (binary digit), berupa 0 dan 1. Hanya dengan dua kemungkinan bilangan inilah komputer dapat menyajikan informasi yang begitu berguna bagi peradaban manusia.
Bit-bit dapat digunakan untuk menyusun karakter apa saja. Istilah
karakter dalam dunia komputer berarti:
1.
huruf, misalnya A dan z,
2.
digit, seperti 0, 2 dan 9,
3.
selain huruf maupun digit, seperti tanda + serta
& dan bahkan simbol seperti $.
Sebuah karakter dinyatakan dengan 8 bit ataupun 16 bit. Himpunan kode
yang digunakan untuk menyatakan berbagai karakter dibahas pada postingan yang
berjudul Sistem Pengkodean Karakter.
Kemungkinan nilai pada sebuah sistem biner yang berupa 0 atau 1
dinyatakan dalam sistem komputer dengan metode saklar yang hanya mengenal
keadaan hidup atau mati. Keadaan hidup menyatakan nilai 1 dan keadaan mati
menyatakan nilai 0. Sebagai contoh, dengan menggunakan 8 buah saklar maka akan
didapatkan 256 (2^8) kemungkinan nilai.
Sekalipun komputer bekerja atas dasar sistem biner, pemakai awam bekerja
dengan perspektif yang berbeda. Pada prinsipnya pemakai awam tidak perlu tahu
tentang sistem biner. Sebagai contoh, seorang pemakai yang ingin melakukan
perhitungan 10 + 2 ataupun menuliskan tulisan "Hai" tetap
berorientasi pada sistem yang biasa digunakan manusia. Pemakai tidak perlu tahu
bentuk biner dari huruf H ataupun bentuk biner dari digit 2. Secara internal
komputerlah yang mengubah bentuk representasi manusia ke dalam sistem biner dan
selanjutnya komputer menyajikan informasi dalam bentuk simbol-simbol yang biasa
digunakan manusia.
SATUAN DATA
Satuan Data dalam Sistem Komputer
Satuan data dalam sistem komputer
penting untuk ketahui. Harddisk, Flasdisk yang kita gunakan mempunyai kapasitas
yang dinyatakan dalam byte, misalnya 120 Giga byte. Satuan data terkecil dalam
sistem komputer adalah bit (binary digit) / angka biner. Di atas satuan bit
terdapat byte, kilobyte, megabyte, gigabyte, terabyte dan petabyte. Kita juga
peranah mendengar istilah kilobit, megabit. Istilah ini biasanya dikaitkan
dengan kecepatan transfer data, misalnya 100 mbps (megabit per second).
Baiklah, kali ini saya akan menunjukkan satuan-satuan data dalam sistem
komputer.
Byte
Merupakan satuan yang digunakan untuk menyatakan sebuah karakter. Dimana satu karakter sama juga dengan 8 bit.
Kilobyte
Kilobyte merupakan tingkatan di atas byte, dimana 1 kilobyte = 1024 byte. Satuan Kilobyte disingkat dengan KB.
Megabyte
1 Megabyte = 1024 Kilobyte atau sama dengan 1024 x 1024 = 1.048.576 byte. Satuan ini disingkat dengan nama MB.
Gigabyte
1 Gigabyte = 1024 Megabyte atau sama dengan 1024 x 1024 x 1024 = 1.073.741.824 byte. Satuan ini dapat kita jumpai dalam kapasitas Hardisk. Satuan Gigabyte disingkat menjadi GB.
Terabyte
1 Terabyte = 1024 Gigabyte atau sama dengan 1024x1024x1024x1024 = 1.009.511.627.776 byte. Dapat kita jumpai dalam kapasitas harddisk dan memori pada komputer mainframe. Satuan ini disingkat dengan TB.
Petabyte
1 Petabyte = 1024 terabyte atau sama dengan 1024x1024x1024x1024x1024 = 1.125.899.906.842.624. Satuan ini diseingkat dengan PB.
SATUAN WAKTU DAN FREKWENSI
bagi manusia 1 detik merupakan waktu yang sangat cepat, tetapi tidak bagi
komputer. Kecepatan komputer dalam memproses sebuah data sangatlah tinggi. Orde
waktu yang digunakan untuk mengerjakan sebuah instruksi jauh di bawah 1 detik.
Itulah sebabnya terdapat beberapa satuan waktu yang perlu untuk anda ketahui.
Satuan lain yang banyak disinggung dalam sistem komputer adalah satuan
untuk frekuensi. Frekuensi diukur dengan satuan Hertz. Frekuensi berarti jumlah
siklus dalam satuan detik. 1 Hertz berarti bahwa dalam satu detik terbentuk
sebuah siklus. Ukuran frekuensi yang lebih besar yaitu kilohertz dan megahertz.
1 kilohertz (KHz) = 1000hertz (Hz) Dan 1 megahertz (MHz)= 1000 kilohertz.
SISTEM PENGKODEAN KARAKTER
Sistem yang digunakan untuk mengkodekan karakter ada bermacam-macam. Tiga
yang terkenal adalah ASCII,EBCDIC, dan UNICODE.
A. “ASCII”
ASCII (American Standard Code For Information Interchange) merupakan
kode standar yang digunakan dalam pertukaran informasi pada Komputer. Kode
ASCII ini seperti Hex dan Unicode tetnamunapi ASCII lebih bersifat universal
Kata Wikipedia :
Kode ASCII ini digunakan oleh komputer dan alat komunikasi lain untuk
menunjukkan teks. Kode ASCII sebenarnya memiliki komposisi bilangan biner
sebanyak 8 bit. Dimulai
dari 0000 0000 hingga 1111 1111.
Perlu di ketahui bahwa setiap simbol yang ada pada keyboard, mewakili
tiap kode ASCII,
Misal :
Kode ASCII 82 = R
Kode ASCII 144 =r
Kode ASCII 71 = G
Kode ASCII 103 =g
Jumlah kode ASCII adalah 255 kode.
Kode ASCII 0 - 127 merupakan kode ASCII untuk manipulasi teks
kode ASCII 128 - 255 merupakan kode ASCII untuk manipulasi grafik.
Kode ASCII sendiri dapat dikelompokkan lagi kedalam beberapa bagian:
·
Kode yang tidak terlihat simbolnya seperti :
·
Kode 10(Line Feed)
·
Kode 13(Carriage Return)
·
Kode 8(Tab)
·
Kode 32(Space)
·
-Kode yang terlihat simbolnya seperti abjad
(A..Z), numerik (0..9), karakter khusus
·
(~!@#$%^&*()_+?:”{})
·
Kode yang tidak ada di keyboard namun dapat
ditampilkan. Kode ini umumnya untuk kode-kode grafik.
B. CARA MEMBUAT KODE ASCII DENGAN KEYBOARD
Pernahkah Kalian Mengetik lewat Komputer ?
pastinya penah lah, karena untuk sampai di Blog ini saja kalian harus
mengetik keyword di Google atau langsung mengetiknya di address bar.
Dan dalam proses pengetikan, sebenarnya komputer membaca karakter ASCII
yang kita inputkan melalui keyboard lalu di tampilkan ke layar komputer sebagai
sebuah karakter. Tapi masih ada beberapa karakter yang mungkin belum banyak
diketahui, yang bisa kita tampilkan lewat Input Keyboard.
Langkah untuk membuat kode ASCII dengan Keyboard.
1.
Tahan Tombol ALT yang ada di keyboards
2.
Menekan nomor kode pada bagian numlock di
keyboard
3.
Lepaskan Tombol ALT
untuk pengguna laptop, cara pakainya
1.
aktifkan dahulu tombol numlock nya dengan
menekan tombol Fn + NumLk
2.
tombol dasar
J = 1
K = 2
L = 3
U = 4
I = 5
P = 6
7 = 7
8 = 8
9 = 9
M = 0
3.
jika
ingin mengambalian cukup tekan Fn + NumLk
C. “EBCDIC”
EBCDIC (Inggris: Extended Binary Coded Decimal
Interchange Code) adalah kode 8 - bit untuk huruf yang
dipakai pada sistem operasi komputer merk IBM, seperti z/OS, OS/390, VM, VSE,OS/400, dan i5/OS. Kode
EBCDIC ini juga dipakai untuk beberapa jenis komputer lain seperti
Fujitsu-Siemens BS2000/OSD, HP MPE/iX, dan Unisys MCP. Kode ini merupakan pengembangan dari
kode 6-bit yang dipakai untuk kartu berlubang (punched card) pada komputer IBM
antara akhir tahun 1950an dan awal tahun 1960an.
Variasi dari kode EBCDIC ini disebut CCSID 500 yang ditampilkan
pada tabel di bawah ini dalam format bilangan komputer hexadesimal.
Kode 00 sampai 3F dipakai untuk huruf kendali, kode 40 untuk spasi, dll.
D. “UNICODE”
Unicode adalah suatu standar industri yang
dirancang untuk mengizinkan teks dan simbol dari
semua sistem tulisan di dunia untuk ditampilkan
dan dimanipulasi secara konsisten oleh komputer.
Dikembangkan secara tandem dengan standar Universal Character Set dan
dipublikasikan dalam bentuk buku The Unicode Standard, Unicode mengandung
suatu kumpulan karakter, suatu
metodologi pengkodean dan
kumpulan standar penyandian karakter, suatu kumpulan bagan kode
untuk referensi visual, deskripsi sifat karakter seperti huruf besar dan huruf
kecil, suatu kumpulan data referensiberkas
komputer, serta aturan normalisasi, dekomposisi, pembandingan
(collation), serta penggambaran (rendering).
Unicode Consortium, suatu
organisasi nirlaba yang mengkoordinasikan pengembangan Unicode memiliki tujuan
ambisius untuk dapat, pada akhirnya, menggantikan skema pengkodean karakter
yang ada dengan Unicode dan skema Unicode
Transformation Format (UTF) nya, karena banyak skema yang ada
sekarang memiliki keterbatasan ukuran dan lingkup dan takserasi dengan
lingkungan multibahasa. Kesuksesan
Unicode menyatukan set karakter telah membawa pada penggunaannya yang luas dan
pradominan dalam internasionalisasi dan lokalisasi perangkat lunak komputer. Standar ini
telah diterapkan pada teknologi-teknologi terkini, termasuk XML, bahasa
pemrograman Java, dan sistem
operasi modern.
E. AKSARA NUSANTARA DALAM UNICODE
·
aksara Bugis (lontara), Unicode Versi 4.1
·
Aksara Bali,
Unicode Versi 5.0
·
Aksara Sunda
Kaganga, Unicode Versi 5.1
·
Rejang,
Unicode Versi 5.1
·
Aksara Batak,
Unicode Versi 6.0
KONVERSI SISTEM BINER DAN SISTEM DESIMAL
A. SISTEM BILANGAN
Sistem bilangan (number sistem) adalah
suatu cara untuk mewakili besaran dari suatu item fisik. Sistem bilanan
yang banyak dipergunakan oleh manusia adalah sistem biilangan desimal, yaitu
sisitem bilangan yang menggunakan 10 macam simbol untuk mewakili suatu
besaran.Sistem ini banyak digunakan karena manusia mempunyai sepuluh jari untuk
dapat membantu perhitungan. Lain halnya dengan komputer, logika di komputer
diwakili oleh bentuk elemen dua keadaan yaitu off (tidak ada arus) dan on
(ada arus). Konsep inilah yang dipakai dalam sistem bilangan binary yang
mempunyai dua macam nilai untuk mewakili
suatu besaran nilai. Selain sistem bilangan biner, komputer juga menggunakan
hexadesimal.
B. KONVERSI BILANGAN
Konversi bilangan adalah suatu proses dimana satu sistem bilangan dengan
basis tertentu akan dijadikan bilangan dengan basis yang lain.
·
Konversi
dari bilangan Desimal ke Biner
Yaitu dengan cara membagi bilangan desimal dengan dua kemudian diambil
sisa pembagiannya.
·
Konversi
Pecahan Desimal (Decimal Fractions) ke Biner
Terdapat metode sederhana untuk untuk melakukan konversi pecahan decimal
menjadi basis biner. Sebagai contoh adalah dengan mengkonversi pecahan 0.625
menjadi basis biner.
Note : 0.625 =
.625
Langkah 1
Mulai dengan mengalikan pecahan
desimal dengan 2.
.625 X 2 = 1.25
; Jadi bilangan biner pertama adalah 1.
Langkah 2
Abaikan angka 1 dari hasil pada
langkah 1 (sehingga 1.25 menjadi 0.25). Kemudian kalikan dengan 2 lagi.
0.25 X 2 = 0.50
; Jadi bilangan biner kedua adalah 0.
Langkah 3
Ulangi langkah 2. Sehingga :
0.50 X 2 = 1.00
; Jadi bilangan biner ketiga adalah 1.
Karena hasil
perkalian pada langkah 3 sudah menunjukkan pecahan atau angka dibelakang koma
adalah 0, maka proses konversi pecahan decimal ke basis biner selesai.
Sehingga, basis basis biner dari 0.625 adalah :
.625 = .101
·
Konversi
ke Biner
Misalnya mau diubah bilangan hexadesimal 5D9316 menjadi bilangan biner,
dengan menggunakan table digit bilangan heksadesimel didapatkan konversi
sebagai berikut :
5 = 0101
D = 1101
9 = 1001
3 = 0011
Dengan pengurutan dari atas ke bawah, didapat bilangan biner untuk heks
5D93 adalah 0101110110010011.
BAGIAN UNIT SISTEM
A. BAGIAN UNIT SISTEM
Struktur komputer didefinisikan sebagai cara-cara dari tiap komponen
saling terkait satu dengan yang lain. Sedangkan fungsi komputer didefinisikan sebagai
operasi masing-masing komponen sebagai bagian dari struktur. Adapun fungsi dari
masing-masing komponen
dalam struktur di atas adalah sebagai berikut :
1. Input Device (Alat Masukan)
Adalah perangkat keras komputer yang berfungsi sebagai alat untuk
memasukan data atau perintah ke dalam komputer
2. Output Device (Alat Keluaran)
Adalah perangkat keras komputer yang berfungsi untuk menampilkan keluaran
sebagai hasil pengolahan data. Keluaran dapat berupa hard-copy (ke kertas),
soft-copy (ke monitor), ataupun berupa suara.
3. I/O Ports
Bagian ini digunakan untuk menerima ataupun mengirim data ke luar sistem.
Peralatan input dan output diatas terhubung melalui port ini.
4. CPU (Central Processing Unit)
CPU merupakan otak sistem komputer, dan memiliki dua bagian fungsi
operasional, yaitu ALU (Arithmetical Logical Unit) sebagai pusat pengolah data,
dan CU (Control Unit) sebagai pengontrol kerja komputer.
5. Memori
Memori terbagi menjadi dua bagian yaitu memori internal dan memori
external. Memori internal berupa RAM (Random Accese Memory) yang berfungsi
untuk menyimpan program yang kita olah untuk sementara waktu, dan ROM (Read
Only Memory) yaitu memori yang hanya bisa dibaca dan berguna sebagai penyedia informasi
pada saat komputer pada saat dinyalakan.
6. Data Bus
Adalah jalur-jalur perpindahan data antar modul dalam sistem komputer.
Karena pada suatu saat tertentu masing-masing saluran hanya dapat membawah 1
bit data, maka jumlah saluran menetukan jumlah bit yang dapat ditransfer pada
suatu saat. Lebar data bus ini menetukan kinerja sistem secara keseluruhan.
Sifatnya bldirectional, artinya CPU dapat membaca dan menerima data melalui
data bus ini. Data bus biasanya terdiri atas 8, 16, 32, atau 64 paralel.
7. Address Bus
Digunakan untuk menandakan lokasi sumber ataupun tujuan pada proses
transfer data. Pada jalur ini, CPU akan mengirimkan alamat memori yang akan
ditulis atau dibaca. Address bus biasanya terdiri atas 16, 20, 24, atau 32
jalur paralel.
8. Control Bus
Control Bus digunakan untuk mengontrol penggunaan serta akses ke Data Bus
dan Address Bus. terdiri dari 4 sampai 10 jalur paralel.
B. MOTHERBOARD
1. Mengenal Lebih Dekat Dengan Motherboard
Motherboard alias mainboard alias system board, ketiganya mengacu pada satu
barang yang sama, yakni sebuah papan sirkuit dan panel-panel elektronik yang
menggerakan system PC secara keseluruhan. Secara prinsip, sebuah motherboard
terdiri atas beberapa bagian yakni system CPU (prosesor), sirkuit clock/timing,
Ram, Cache, ROM BIOS, I/O port seperti port serial, port pararel, slot
ekspansi, prot IDE.
Yang perlu
diperhatikan!
Terutama sekali, sedikitnya ada 7 hal yang harus diperhatikan pada
sebuah motherboard. Ketujuh komponen tersebut adalah :
1.
Chipset
2.
Tipe
CPU
3.
Slot
dan tipe memori
4.
Cache
memory
5.
Sistem
BIOS
6.
Slot
ekspansi
7.
Port
I/O
Dari sinilah sesungguhnya problem pada sebuah system PC bisa
dilacak atau dideteksi. Kerusakan di luar 7 komponen tersebut biasanya jarang
terjadi. Kemungkinan yang lain, bila ketujuh komponen ini terlihat beres-beres
saja, patut diduga bahwa masalahnya terletak pada arsitektur motherboard itu
sendiri, entah sirkuit-sirkuitnya, atau komponen-komponen yang dipergunakannya.
2. Chipset : Komandan data dan proses
Disebut chipset karena barang satu ini umumnya merupakan sepasang
chip yang mengendalikan prosesor dan fitur-fitur hardware yang ada pada
mortherboard secara menyeluruh. Sepasang chip ini, yang satu buah disebut North
Bright chip dan satu lagi dipanggil South Bridge chip, bisa dibilang merupakan
panglima tertinggi pada sebuah system bernama motherboard.Saat ini, terdapat
banyak motherboard dengan chipset yang berbeda-beda. Jenis chipset yang
digunakan pada motherboard akan menentukan beberapa hal antara lain.
1.
Tipe
prosesor yang bias digunakan
2.
Jenis
memori yang bias mendukung system PC dan kapasitas maksimumnya
3.
Kelengkapan
I/O yang mampu disediakan
4.
Tipe
display adapter yang bisa digunakan
5.
Lebar
data pada motgherboarad yang bisa didukung
6.
Ketersedian
fitur-fitur tambahan (misalnya LAN, sound card, atau modem onboard).
3. Tipe CPU
Terdapat tiga tipe CPU yang banyak beredar di pasaran yakni CPU
keluaran Intel Corporation, AMD keluaran Advanced Micro Device, dan Cyrix atau
VIA C3 keluaran VIA Technologies Corporation. CPU alias prosesor keluaran VIA
sendiri pada umumnya mengikuti platform teknologi yang dikeluarkan oleh Intel.
Artinya, setiap seri prosesor yang dirilis VIA pada umumnya selalu memiliki
kompatibilitas dengan seri prosesor yang dibuat Intel. Sementara AMD
menggunakan platform teknologi yang berbeda dari yang digunakan oleh Intel,
sekalipun teknologi pross yang digunakan oleh perusahaan ini juga mengikuti apa
yang dilakukan Intel. Lantaran perbedaan platform ini, prosesor AMD menggunakan
soket atau slot yang berbeda dari yang digunakan oleh Intel. Bila Intel
menyebut Slot 1, AM menyebutnya Slot A. pada prosesor soket, belakangan AMD
relative lebih konsisten dalam mengeluarakan tipe soket yang digunakan, yakni
senantiasa menggunakan Soket A yang kompatibel pada seri kecepatan manapun,
yakni soket dengan jumlah pin 462 buah. Bandingkan dengan Intel yang selalu
berubah-ubah, dari soket 370 pin, kemudian menjadi 423 pin, lalu berubah lagi
menjadi 478. akibatnya, kemungkinan untuk meng-upgrade sebuah prosesor Intel
generasi baru selalu harus dibarengi dengan penggantian motherboard itu
sendiri. Berikut adalah sedikit sejarah perkembangan prosesor Intel dan para
clone-nya yang berhasil disarikan
·
Debut Intel dimulai dengan processor seri
MCS4 yang merupakan cikal bakal dari prosesor i4040. Processor 4 bit ini yang
direncanakan untuk menjadi otak calculator , pada tahun yang sama (1971), intel
membuat revisi ke i440. Awalnya dipesan oleh sebuah perusahaan Jepang untuk
pembuatan kalkulator , ternyata prosesor ini jauh lebih hebat dari yang
diharapkan sehingga Intel membeli hak guna dari perusahaan Jepang tersebut
untuk perkembangan dan penelitian lebih lanjut. Di sinilah cikal bakal untuk
perkembangan ke arah prosesor komputer.
·
Berikutnya muncul processor 8 bit pertama
i8008 (1972), tapi agak kurang disukai karena multivoltage.. lalu baru muncul
processor i8080, disini ada perubahan yaitu jadi triple voltage, pake teknologi
NMOS (tidak PMOS lagi), dan mengenalkan pertama kali sistem clock generator
(pake chip tambahan), dikemas dalam bentuk DIP Array 40 pins. Kemudian muncul
juga processor2 : MC6800 dari Motorola -1974, Z80 dari Zilog -1976 (merupakan
dua rival berat), dan prosessor2 lain seri 6500 buatan MOST, Rockwell, Hyundai,
WDC, NCR dst. Z80 full compatible dengan i8008 hanya sampai level bahasa mesin.
Level bahasa rakitannya berbeda (tidak kompatibel level software). Prosesor
i8080 adalah prosesor dengan register internal 8-bit, bus eksternal 8-bit, dan
memori addressing 20-bit (dapat mengakses 1 MB memori total), dan modus operasi
REAL.
·
Thn 77 muncul 8085, clock generatornya
onprocessor, cikal bakalnya penggunaan single voltage +5V (implementasi s/d
486DX2, pd DX4 mulai +3.3V dst).
·
i8086, prosesor dengan register 16-bit,
bus data eksternal 16-bit, dan memori addressing 20-bit. Direlease thn 78
menggunakan teknologi HMOS, komponen pendukung bus 16 bit sangat langka ,
sehingga harganya menjadi sangat mahal.
·
Maka utk menjawab tuntutan pasar muncul
i8088 16bit bus internal, 8bit bus external. Sehingga i8088 dapat memakai
komponen peripheral 8bit bekas i8008. IBM memilih chip ini untuk pebuatan IBM
PC karena lebih murah daripada i8086. Kalau saja CEO IBM waktu itu tidak
menyatakan PC hanyalah impian sampingan belaka, tentu saja IBM akan menguasai
pasar PC secara total saat ini. IBM PC first release Agustus 1981 memiliki 3
versi IBM PC, IBM PC-Jr dan IBM PC-XT (extended technology). Chip i8088 ini
sangat populer, sampai NEC meluncurkan sebuah chip yang dibangun berdasarkan
spesifikasi pin chip ini, yang diberi nama V20 dan V30. NEC V20 dan V30 adalah
processor yang compatible dengan intel sampai level bahasa assembly (software).
Chip 8088 dan 8086 kompatibel penuh dengan program yang dibuat untuk chip
8080, walaupun mungkin ada beberapa program yang dibuat untuk 8086 tidak
berfungsi pada chip 8088 (perbedaan lebar bus)
·
Lalu muncul 80186 dan i80188.. sejak
i80186, prosessor mulai dikemas dalam bentuk PLCC, LCC dan PGA 68 kaki.. i80186
secara fisik berbentuk bujursangkar dengan 17 kaki persisi (PLCC/LCC) atau 2
deret kaki persisi (PGA) dan mulai dari i80186 inilah chip DMA dan interrupt
controller disatukan ke dalam processor. semenjak menggunakan 286, komputer IBM
menggunakan istilah IBM PC-AT (Advanced Technology)dan mulai dikenal pengunaan
istilah PersonalSystem (PS/1). Dan juga mulai dikenal penggunaan slot ISA 16
bit yang dikembangkan dari slot ISA 8 bit , para cloner mulai ramai
bermunculan. Ada AMD, Harris & MOS yang compatible penuh dengan intel. Di
286 ini mulai dikenal penggunaan Protected Virtual Adress Mode yang memungkinkan
dilakukannya multitasking secara time sharing (via hardware resetting).
Tahun 86 IBM membuat processor dengan
arsitektur RISC 32bit pertama untuk kelas PC. Namun karena kelangkaan software,
IBM RT PC ini “melempem” untuk kelas
enterprise, RISC ini berkembang lebih pesat, setidaknya ada banyak vendor yang
saling tidak kompatibel.
·
Lalu untuk meraih momentum yang hilang
dari chip i8086, Intel membuat i80286, prosesor dengan register 16-bit, bus
eksternal 16-bit, mode protected terbatas yang dikenal dengan mode STANDARD
yang menggunakan memori addressing 24-bit yang mampu mengakses maksimal 16 MB
memori. Chip 80286 ini tentu saja kompatibel penuh dengan chip-chip seri 808x
sebelumnya, dengan tambahan beberapa set instruksi baru. Sayangnya chip ini
memiliki beberapa bug pada desain hardware-nya, sehingga gagal mengumpulkan
pengikut.
·
Pada tahun 1985, Intel meluncurkan desain
prosesor yang sama sekali baru: i80386. Sebuah prosesor 32-bit , dalam arti
memiliki register 32-bit, bus data eksternal 32-bit, dan mempertahankan
kompatibilitas dengan prosesor generasi sebelumnya, dengan tambahan
diperkenalkannya mode PROTECTED 32-BIT untuk memori addressing 32-bit, mampu
mengakses maksimum 4 GB , dan tidak lupa tambahan beberapa instruksi baru. Chip
ini mulai dikemas dalam bentuk PGA (pin Grid Array)
1)
Prosesor Intel sampai titik ini belum menggunakan unit
FPU secara
2)
internal . Untuk dukungan FPU, Intel meluncurkan seri
80×87. Sejak 386 ini mulai muncul processor cloner : AMD, Cyrix, NGen, TI, IIT,
IBM (Blue Lightning) dst, macam-macamnya : i80386 DX (full 32 bit)
3)
i80386 SX (murah karena 16bit external)
4)
i80486 DX (int 487)
5)
i80486 SX (487 disabled)
6)
Cx486 DLC (menggunakan MB 386DX, juga yang lain)
7)
Cx486 SLC (menggunakan MB 386SX)
8)
i80486DX2
9)
i80486DX2 ODP
10)Cx486DLC2 (arsitektur MB 386)
11)Cx486SLC2 (arsitektur MB 386)
12)i80486DX4
13)i80486DX4 ODP
14)i80486SX2
15)Pentium
16)Pentium ODP
·
Sekitar tahun 1989 Intel meluncurkan
i80486DX. Seri yang tentunya sangat populer, peningkatan seri ini terhadap seri
80386 adalah kecepatan dan dukungan FPU internal dan skema clock multiplier
(seri i486DX2 dan iDX4), tanpa tambahan instruksi baru. Karena permintaan
publik untuk prosesor murah, maka Intel meluncurkan seri i80486SX yang tak lain
adalah prosesor i80486DX yang sirkuit FPU-nya telah disabled . Seperti yang
seharusnya, seri i80486DX memiliki kompatibilitas penuh dengan set instruksi
chip-chip seri sebelumnya.
·
AMD dan Cyrix kemudian membeli rancangan
prosesor i80386 dan i80486DX untuk membuat prosesor Intel-compatible, dan
mereka terbukti sangat berhasil. Pendapat saya inilah yang disebut proses
‘cloning’, sama seperti cerita NEC V20 dan V30. AMD dan Cyrix tidak melakukan
proses perancangan vertikal (berdasarkan sebuah chip seri sebelumnya),
melainkan berdasarkan rancangan chip yang sudah ada untuk membuat chip yang
sekelas.
·
Tahun 1993, dan Intel meluncurkan prosesor
Pentium. Peningkatannya terhadap i80486: struktur PGA yang lebih besar
(kecepatan yang lebih tinggi , dan pipelining, TANPA instruksi baru. Tidak ada
yang spesial dari chip ini, hanya fakta bahwa standar VLB yang dibuat untuk
i80486 tidak cocok (bukan tidak kompatibel) sehingga para pembuat chipset
terpaksa melakukan rancang ulang untuk mendukung PCI. Intel menggunakan istilah
Pentium untuk meng”hambat” saingannya. Sejak Pentium ini para cloner mulai
“rontok” tinggal AMD, Cyrix . Intel menggunakan istilah Pentium karena Intel
kalah di pengadilan paten. alasannya angka tidak bisa dijadikan paten, karena
itu intel mengeluarkan Pentium menggunakan TM. AMD + Cyrix tidak ingin
tertinggal, mereka mengeluarkan standar Pentium Rating (PR) sebelumnya ditahun
92 intel sempat berkolaborasi degan Sun, namun gagal dan Intel sempat dituntut
oleh Sun karena dituduh menjiplak rancangan Sun. Sejak Pentium, Intel telah
menerapkan kemampuan Pipelining yang biasanya cuman ada diprocessor RISC (RISC
spt SunSparc). Vesa Local Bus yang 32bit adalah pengembangan dari arsitektur
ISA 16bit menggunakan clock yang tetap karena memiliki clock generator sendiri
(biasanya >33Mhz) sedangkan arsitektur PCI adalah arsitektur baru yang
kecepatan clocknya mengikuti kecepatan clock Processor (biasanya kecepatannya
separuh kecepatan processor).. jadi Card VGA PCI kecepatannya relatif tidak
akan sama di frekuensi MHz processor yang berbeda alias makin cepat MHz
processor, makin cepat PCI-nya
·
Tahun 1995, kemunculan Pentium Pro.
Inovasi disatukannya cache memori ke dalam prosesor menuntut dibuatnya socket 8
. Pin-pin prosesor ini terbagi 2 grup: 1 grup untuk cache memori, dan 1 grup
lagi untuk prosesornya sendiri, yang tak lebih dari pin-pin Pentium yang diubah
susunannya . Desain prosesor ini memungkinkan keefisienan yang lebih tinggi
saat menangani instruksi 32-bit, namun jika ada instruksi 16-bit muncul dalam
siklus instruksi 32-bit, maka prosesor akan melakukan pengosongan cache
sehingga proses eksekusi berjalan lambat. Cuma ada 1 instruksi yang ditambahkan:
CMOV (Conditional MOVe) .
·
Tahun 1996, prosesor Pentium MMX.
Sebenarnya tidak lebih dari sebuah Pentium dengan unit tambahan dan set
instruksi tambahan, yaitu MMX. Intel sampai sekarang masih belum memberikan
definisi yang jelas mengenai istilah MMX. Multi Media eXtension adalah istilah
yang digunakan AMD . Ada suatu keterbatasan desain pada chip ini: karena modul
MMX hanya ditambahkan begitu saja ke dalam rancangan Pentium tanpa rancang
ulang, Intel terpaksa membuat unit MMX dan FPU melakukan sharing, dalam arti
saat FPU aktif MMX non-aktif, dan sebaliknya. Sehingga Pentium MMX dalam mode
MMX tidak kompatibel dengan Pentium.
Bagaimana dengan AMD K5? AMD K5-PR75 sebenarnya
adalah sebuah ‘clone’ i80486DX dengan kecepatan internal 133MHz dan clock bus
33MHz . Spesifikasi Pentium yang didapat AMD saat merancang K5 versi-versi
selanjutnya dan Cyrix saat merancang 6×86 hanyalah terbatas pada spesifikasi
pin-pin Pentium. Mereka tidak diberi akses ke desain aslinya. Bahkan IBM tidak
mampu membuat Intel bergeming (Cyrix, mempunyai kontrak terikat dengan IBM
sampai tahun 2005)Mengenai rancangan AMD K6, tahukah anda bahwa K6 sebenarnya
adalah rancangan milik NexGen ? Sewaktu Intel menyatakan membuat unit MMX, AMD
mencari rancangan MMX dan menambahkannya ke K6. Sayangnya spesifikasi MMX yang
didapat AMD sepertinya bukan yang digunakan Intel, sebab terbukti K6 memiliki
banyak ketidakkompatibilitas instruksi MMX dengan Pentium MMX.
·
Tahun 1997, Intel meluncurkan Pentium II,
Pentium Pro dengan teknologi MMX yang memiliki 2 inovasi: cache memori tidak
menjadi 1 dengan inti prosesor seperti Pentium Pro , namun berada di luar inti
namun berfungsi dengan kecepatan processor. Inovasi inilah yang menyebabkan
hilangnya kekurangan Pentium Pro (masalah pengosongan cache) Inovasi kedua,
yaitu SEC (Single Edge Cartidge), Kenapa? Karena kita dapat memasang prosesor
Pentium Pro di slot SEC dengan bantuan adapter khusus. Tambahan : karena cache
L2 onprocessor, maka kecepatan cache = kecepatan processor, sedangkan karena
PII cachenya di”luar” (menggunakan processor module), maka kecepatannya
setengah dari kecepatan processor. Disebutkan juga penggunaan Slot 1 pada PII
karena beberapa alasan :
Pertama, memperlebar jalur data (kaki banyak –
Juga jadi alasan Socket 8), pemrosesan pada PPro dan PII dapat paralel. Karena
itu sebetulnya Slot 1 lebih punya kekuatan di Multithreading / Multiple
Processor. ( sayangnya O/S belum banyak mendukung, benchmark PII dual
processorpun oleh ZDBench lebih banyak dilakukan via Win95 ketimbang via
NT)Kedua, memungkinkan upgrader Slot 1 tanpa memakan banyak space di
Motherboard sebab bila tidak ZIF socket 9 , bisa seluas Form Factor(MB)nya
sendiri konsep hemat space ini sejak 8088 juga sudah ada .Mengapa keluar juga
spesifikasi SIMM di 286? beberapa diantaranya adalah efisiensi tempat dan
penyederhanaan bentuk.
Ketiga, memungkinkan penggunaan cache module
yang lebih efisien dan dengan speed tinggi seimbang dengan speed processor dan
lagi-lagi tanpa banyak makan tempat, tidak seperti AMD / Cyrix yang “terpaksa”
mendobel L1 cachenya untuk menyaingi speed PII (karena L2-nya lambat) sehingga
kesimpulannya AMD K6 dan Cyrix 6×86 bukan cepat di processor melainkan cepat di
hit cache! Sebab dengan spec Socket7 kecepatan L2 cache akan terbatas hanya
secepat bus data / makin lambat bila bus datanya sedang sibuk, padahal PII
direncanakan beroperasi pada 100MHz (bukan 66MHz lagi). Point inilah salah satu
alasan kenapa intel mengganti chipset dari 430 ke 440 yang berarti juga harus
mengganti Motherboard.
C. CATU DAYA
1. Sistem Pendingin Komputer
Sistem Pendingin pada komputer sangat berpengaruh pada stabilitas
komputer itu sendiri lalu bagaimana supaya sistem pendingin atau sirkulasi
udara dalam CPU agar berjalan optimal. Beberapa hal yang perlu dilakukan
sebagai berikut :
Menambah Kipas Pada Casing
Dengan penambahan kipas dapat membantu kerja Blower yang ada pada power
suply agar udara pada yang ada di dalam casing atau CPU dapat dibuang secara
maksimal.Pemasangan kipas dapat bervariasi, tergantung bentuk dan model kabin
dalam casing.
Menutup Casing
Banyak orang beranggapan dengan membuka casing CPU dapat membuat CPU
lebih dingin. Kenyataannya, justru sebaliknya, Karena sistem pendingin pada CPU
mengandalkan sirkulasi udara. Sirkulasi udara yang baik adalah melalui
celah-celah yang terdapat pada casing. Dari celah-celah tersebut udara masuk
yang kemudian keluar lewat kipas yang terdapat pada power suply. Nah jika tutup
casing di buka tidak akan ada sirkulas udara yang baik, justru akan menimbulkan
pemanasan local yang mengakibatkan komponen dalam CPU cepat atau lambat akan
rusak, dan kerusakan ini akan lebih fatal seperti hang dan over heating pada
komponen yang penting.
2. PelindungKejutan
3. Regulator Tangan( Stabilizer)
4. UPS
Uninterruptible Power Supply, atau yang biasa lebih di kenal dengan
nama UPS..adalah perangkat yang biasa digunakan sebagai tenaga baterai cadangan
untuk memberikan suplay listrik ke perangkat elektronik. Tentun masih segar di
ingatan anda pastinya, beberapa hari yang lalu pusat IDC di duren tiga
mengalami kebakaran pada UPS nya, yang menyebabkan sejumlah situs besar di
tanah air tak bisa di akses, so bisa di bilang peran UPS adalah vital dan wajib
adanya.
UPS sendiri di bagi beberapa jenis seperti
·
Line-interactive UPS
·
On-line UPS
·
Off-line UPS
·
modified UPS
Kesemua jenis UPS di atas mempunyai fungsi dan peran yang berbeda-beda,
tetapi tetap satu tujuan yakni sebagai cadangan suplay daya untuk perangkat
elektronik. UPS sendiri mempunyai beberapa komponen utama seperti :
·
Baterai UPS
·
Rectifier
·
Inverter
3 Komponen utama ini cukup penting perannya dalam mendukung kinerja
sebuah UPS, jika ada salah satu dari mereka yang rusak Seperti Baterai
UPS pada umumny, tentunya akan sangat menggangu kinerja UPS itu sendiri.
UPS bekerja berdasar kepekaan tegangan. (RT)UPS akan menemukan penyimpangan
jalur voltase (linevoltage) misalnya, kenaikan tajam, kerendahan, gelombang dan juga penyimpangan yang disebabkan
oleh pemakaian dengan alat pembangkit tenaga listrik yang murah. Karena gagal,
UPS akan berpindah ke operasi on-battery atau baterai hidup sebagai reaksi
kepada penyimpangan untuk melindungi bebannya (load). Jika kualitas listrik
kurang, UPS mungkin akan sering berubah ke operasi on-battery,..Seperti itulah
cara kerja UPS yang sangat sederhana
D. BUS
1. Pengertian Sistem Bus
Bus adalah Jalur komunikasi yang dibagi pemakai Suatu set kabel
tunggal yang digunakan untuk menghubungkan berbagai subsistem. Karakteristik
penting sebuah bus adalah bahwa bus merupakan media transmisi yang dapat
digunakan bersama. Sistem komputer terdiri dari sejumlah bus yang berlainan
yang menyediakan jalan antara dua buah komponen pada bermacam-macam tingkatan
hirarki sistem komputer.
Suatu Komputer tersusun atas beberapa komponen penting
seperti CPU, memori, perangkat Input/Output. setiap computer saling berhubungan
membentuk kesatuan fungsi. Sistem bus adalah penghubung bagi keseluruhan
komponen computer dalam menjalankan tugasnya. Transfer data antar komponen
komputer sangatlah mendominasi kerja suatu computer. Data atau program yang
tersimpan dalam memori dapat diakses dan dieksekusi CPU melalui perantara bus,
begitu juga kita dapat melihat hasil eksekusi melalui monitor juga menggunakan
system bus.
2. Cara Kerja Sistem Bus
Pada sistem komputer yang lebih
maju, arsitektur komputernya akan lebih kompleks, sehingga untuk
meningkatkan performa, digunakan beberapa buah bus. Tiap bus merupakan jalur data antara beberapa device
yang berbeda. Dengan cara ini RAM, Prosesor, GPU (VGA AGP) dihubungkan oleh bus
utama berkecepatan tinggi yang lebih dikenal dengan nama FSB (Front Side Bus) .
Sementara perangkat lain yang lebih lambat dihubungkan oleh bus yang
berkecepatan lebih rendah yang terhubung dengan bus lain yang lebih cepat
sampai ke bus utama. Untuk komunikasi antar bus ini digunakan sebuah bridge.
3. Jenis - Jenis Bus
Berdasar jenis busnya, bus dapat dibedakan menjadi bus yang khusus
menyalurkan data tertentu, contohnya paket data saja, atau alamat saja, jenis
ini disebut Dedicated Bus. Namun apabila bus yang dilalui informasi yang
berbeda baik data, alamat, dan sinyal kontrol dengan metode multipleks data maka
bus ini disebut Multiplexed Bus. Kekurangan multiplexed bus adalah hanya
memerlukan saluran sedikit sehingga menghemat tempat tapi kecepatan transfer
data menurun dan diperlukan mekanisme yang komplek untuk mengurai data yang
telah dimultipleks. Sedangkan untuk dedicated bus merupakan kebalikan dari
multipexed bus.
4. Struktur Bus
Sebuah bus sistem terdiri dari 50 hingga 100 saluran yang terpisah.
Masing-masing saluran ditandai dengan arti dan fungsi khusus. Walaupun terdapat
sejumlah rancangan bus yang berlainan, fungsi saluran bus dapat
diklasifikasikan menjadi tiga kelompok, yaitu saluran data, saluran alamat, dan
saluran kontrol. Selain itu, terdapat pula saluran distribusi daya yang
memberikan kebutuhan daya bagi modul yang terhubung.
a.
Saluran Data
Saluran data memberikan lintasan bagi perpindahan data antara dua modul
sistem. Saluran ini secara kolektif disebut bus data. Umumnya bus data terdiri
dari 8, 16, 32 saluran, jumlah saluran diakitakan denang lebar bus data. Karena
pada suatu saat tertentu masing-masing saluran hanya dapat membawa 1 bit, maka
jumlah saluran menentukan jumlah bit yang dapat dipindahkan pada suatu saat.
Lebar bus data merupakan faktor penting dalam menentukan kinerja sistem secara
keseluruhan. Misalnya, bila bus data lebarnya 8 bit, dan setiap instruksi
panjangnya 16 bit, maka CPU harus dua kali mengakses modul memori dalam setiap
siklus instruksinya.
b.
Saluran Alamat
Saluran alamat digunakan untuk menandakan sumber atau
tujuan data pada bus data. Misalnya, bila CPU akan membaca sebuah word data
dari memori, maka CPU akan menaruh alamat word yang dimaksud pada saluran
alamat. Lebar bus alamat akan menentukan kapasitas memori maksimum sistem.
Selain itu, umumnya saluran alamat juga dipakai untuk mengalamati port-port
input/outoput. Biasanya, bit-bit berorde lebih tinggi dipakai untuk memilih
lokasi memori atau port I/O pada modul.
c.
Saluran Kontrol
Saluran kontrol digunakan untuk mengntrol akses ke saluran alamat dan
penggunaan data dan saluran alamat. Karena data dan saluran alamat dipakai
bersama oleh seluruh komponen, maka harus ada alat untuk mengontrol
penggunaannya. Sinyal-sinyal kontrol melakukan transmisi baik perintah maupun
informasi pewaktuan diantara modul-modul sistem. Sinyal-sinyal pewaktuan
menunjukkan validitas data dan informasi alamat. Sinyal-sinyal perintah
mespesifikasikan operasi-operasi yang akan dibentuk. Umumnya saluran kontrol
meliputi : memory write, memory read, I/O write, I/O read, transfer ACK, bus
request, bus grant, interrupt request, interrupt ACK, clock, reset.
5. Contoh - Contoh Bus
Banyak perusahaan yang mengembangakan bus-bus antarmuka terutama untuk
perangkat peripheral. Diantara jenis bus yang beredar di pasaran saat ini
adalah, PCI, ISA, USB, SCSI, FuturaBus+, FireWire, dan lain-lain. Semua
memiliki keunggulan, kelemahan, harga, dan teknologi yang berbeda sehingga akan
mempengaruhi jenis-jenis penggunaannya.
·
Bus ISA : Industri computer personal
lainnya merespon perkembangan ini dengan mengadopsi standarnya sendiri, bus ISA
(Industry Standar Architecture), yang pada dasarnya adalah bus PC/AT yang
beroperasi pada 8,33 MHz. Keuntungannya adalah bahwa pendekatan ini tetap
mempertahankan kompatibilitas dengan mesin-mesin dan kartu-kartu yang ada.
·
Bus PCI : Peripheral Component
Interconect (PCI) adalah bus yang tidak tergantung prosesor dan berfungsi
sebagai bus mezzanine atau bus peripheral. Standar PCI adalah 64 saluran data
pada kecepatan 33MHz, laju transfer data 263 MB per detik atau 2,112 Gbps.
Keunggulan PCI tidak hanya pada kecepatannya saja tetapi murah dengan keping
yang sedikit.
·
Bus USB : Semua perangkat peripheral
tidak efektif apabila dipasang pada bus kecepatan tinggi PCI, sedangkan banyak
peralatan yang memiliki kecepatan rendah seperti keyboard, mouse, dan printer.
Sebagai solusinya tujuh vendor computer (Compaq, DEC, IBM, Intel, Microsoft,
NEC, dan Northen Telecom) bersama-sama meranccang bus untuk peralatan I/O
berkecepatan rendah. Standar yang dihasilakan dinamakan Universal Standard Bus
(USB).
·
Bus SCSI : Small Computer System
Interface (SCSI) adalah perangkat peripheral eksternal yang dipo[ulerkan oleh
macintosh pada tahun 1984. SCSI merupakan interface standar untuk drive CD-ROM,
peralatan audio, hard disk, dan perangkat penyimpanan eksternal berukuan besar.
SCSI menggunakan interface paralel dengan 8,16, atau 32 saluran data.
·
Bus P1394 / Fire Wire : Semakin pesatnya
kebutuhan bus I/O berkecepatan tinggi dan semakin cepatnya prosesor saat ini
yang mencapai 1 GHz, maka perlu diimbangi dengan bus berkecepatan tinggi juga.
Bus SCSI dan PCI tidak dapat mencukupi kebutuhan saat ini. Sehingga
dikembangkan bus performance tinggi yang dikenal dengan FireWire (P1393
standard IEEE). P1394 memiliki kelebihan dibandingkan dengan interface I/O
lainnya, yaitu sangat cepat, murah, dan mudah untuk diimplementasikan. Pada
kenyataan P1394 tidak hanya popular pada system computer, namun juga pada
peralatan elektronik seperti pada kamera digital, VCR, dan televise. Kelebihan
lain adalah penggunaan transmisi serial sehingga tidak memerlukan banyak kabel.
E. Port Hardware I/O
1. Fungsi dan Jenis-Jenis Port Pada Komputer
Port merupakan colokan yang terpasang di bagian belakang case yang
berfungsi sebagai penghubung antara komponen di dalam unit system dengan
piranti diluar, sebagai contoh, port untuk menghubungkan camera digital,
monitor, mouse dsb.
Port dikelompokkan menjadi beberapa bagian yaitu ; Port Serial, Port
Parallel, Port USB, port SCSI, PortInfra merah serta port-port yang lain.
a.
Port Serial
Biasa digunakan untuk melakukan tranmisi data yang beroreintasi pada
pengiriman sebuah bit per waktu, kareana sifatnya demikian pegiriman data
berjalan agak lambat, biasanya digunakan untuk mengoneksi piranti seperti :
printer, mouse, modem, PLC (programmable Logic controller), pembaca kartu
maknetik dan pembaca barcode. Port ini sering dinyatakan dengan nama COM.
Konektor yang digunakan adalah RS-232C dengan 9 pin atau 25 pin
b.
Port Parallel
Port Parallel atau sering disebut port LPT bekerja atas dasar 8 bit
perwaktu, cocok untuk pengiriman data dengan cepat, tetapi dengan kabel yang
pendek (tidak lebih dari 15 kaki). Umumnya digunakan untuk printer parallel,
hard disk eksternal dan zip drive. Konektor yang digunakan adalah DB-25 yang
terdiri dari 25 pin
c.
Port USB
Port USB merupakan port yang akhir-akhir ini sangat populer digunakan,
yang dapat digunakan untuk menghubungkan berbagai piranti seperti camera
digital, printer, scanner, zip drive dan sebagainya, port ini mempunyai
kecepatan tinggi bila dibandingkan dengan port serial maupun port paralel
d.
Port SCSI
Port SCSI adalah Small Compter System Interface yang merupakan jenis port
yang memungkinkan koneksi antar piranti dalam bentuk sambung menyambung. Port
mempunyai kecepatan tinggi, dengan kecepatan tranfernya 32 bit per waktu, biasa
digunakan untuk menghubunkan hard drive, scanner, printer dan tape drive,
konektor yang digunakan adalah DB-25 dan 50 pin Centronics SCSI.
e.
Port Infra Merah
Port ini digunakan untuk mendukung hubungan tanpa kabel, misalnya untuk
menghubungkan mouse yang menggunakan infra merah sebagai media tranmisi,
mengirim data dari ponsel, dan sebagainya
f.
Port-Port Lain
Banyak port lain yang tidak tergolong pada port-port diatas, misalnya
port untuk monitor, port keyboard, port mouse, port speaker, port jaringan,
port dll.
2. Jenis-Jenis Port Pada Komputer
Port merupakan colokan yang terpasang di bagian belakang case yang
berfungsi sebagai penghubung antara komponen di dalam unit system dengan
piranti diluar, sebagai contoh, port untuk menghubungkan camera digital,
monitor, mouse dsb.
Port dibagi menjadi 2, yaitu :
·
Port fisik,adalah soket atau slot atau colokan
yang ada di belakang CPU sebagai penghubung peralatan input-output komputer,
misalnya Mouse,keyboard,printer…dll.
·
Port Logika (non fisik),adalah port yang di
gunakan oleh Software sebagai jalur untuk melakukan koneksi dengan komputer
lain, tentunya termasuk koneksi internet.
Port Fisik :
a.
Port
Serial
Biasa digunakan untuk melakukan tranmisi data yang beroreintasi pada
pengiriman sebuah bit per waktu, kareana sifatnya demikian pegiriman data berjalan
agak lambat, biasanya digunakan untuk mengoneksi piranti seperti : printer,
mouse, modem, PLC (programmable Logic controller), pembaca kartu maknetik dan
pembaca barcode. Port ini sering dinyatakan dengan nama COM. Konektor yang
digunakan adalah RS-232C dengan 9 pin atau 25 pin
b.
Port Parallel
Port Parallel atau sering disebut port LPT bekerja atas dasar 8 bit
perwaktu, cocok untuk pengiriman data dengan cepat, tetapi dengan kabel yang
pendek (tidak lebih dari 15 kaki). Umumnya digunakan untuk printer parallel,
hard disk eksternal dan zip drive. Konektor yang digunakan adalah DB-25 yang
terdiri dari 25 pin
c.
Port USB
Port USB merupakan port yang akhir-akhir ini sangat populer digunakan,
yang dapat digunakan untuk menghubungkan berbagai piranti seperti camera
digital, printer, scanner, zip drive dan sebagainya, port ini mempunyai
kecepatan tinggi bila dibandingkan dengan port serial maupun port paralel
d.
Port SCSI
Port SCSI adalah Small Compter System Interface yang merupakan jenis port
yang memungkinkan koneksi antar piranti dalam bentuk sambung menyambung. Port
mempunyai kecepatan tinggi, dengan kecepatan tranfernya 32 bit per waktu, biasa
digunakan untuk menghubunkan hard drive, scanner, printer dan tape drive,
konektor yang digunakan adalah DB-25 dan 50 pin Centronics SCSI.
e.
Port Infra Merah
Port ini digunakan untuk mendukung hubungan tanpa kabel, misalnya untuk
menghubungkan mouse yang menggunakan infra merah sebagai media tranmisi,
mengirim data dari ponsel, dan sebagainya
f.
Port-Port Lain
Banyak port lain yang tidak tergolong pada port-port diatas, misalnya
port untuk monitor, port keyboard, port mouse, port speaker, port jaringan,
port dll.
Port Non-Fisik :
a.
Port 80, Web Server
Port ini biasanya digunakan untuk web server, jadi ketika user mengetikan
alamat IP atau hostname di web broeser maka web browser akan melihat IP tsb
pada port 80,
b.
Port 81, Web Server Alternatif
ketika port 80 diblok maka port 81 akan digunakan sebagai port altenatif
hosting website
c.
Port 21, FTP Server
Ketika seseorang mengakses FTP server, maka ftp client secara default
akan melakukan koneksi melalui port 21 dengan ftp server
d.
Port 22, SSH Secure Shell
Port ini digunakan untuk port SSH
e.
Port 23, Telnet
Jika anda menjalankan server telnet maka port ini digunakan client telnet
untuk hubungan dengan server telnet
f.
Port 25, SMTP(Simple Mail Transport Protokol)
Ketika seseorang mengirim email ke server SMTP anda, maka port yg
digunakan adalah port 25
g.
Port 2525 SMTP Alternate Server
Port 2525 adalah port alternatifi aktif dari TZO untuk menservice
forwarding email. Port ini bukan standard port, namun dapat diguunakan apabila
port smtp terkena blok.
h.
Port 110, POP Server
Jika anda menggunakan Mail server, user jika log ke dalam mesin tersebut
via POP3 (Post Office Protokol) atau IMAP4 (Internet Message Access Protocol)
untuk menerima emailnya, POP3 merupakan protokol untuk mengakses mail box
i.
Port 119, News (NNTP) Server
Port 3389, Remote Desktop
j.
Port ini adalah untuk remote desktop di WinXP
k.
Port 389, LDAP Server
LDAP Directory Access Protocol menjadi populer untuk mengakses Direktori,
atau Nama, Telepon, Alamat direktori. Contoh untuk LDAP: / / LDAP.Bigfoot.Com
adalaha LDAP directory server.
l.
Port 143, IMAP4 Server
IMAP4 atau Pesan Akses Internet Protocol semakin populer dan digunakan
untuk mengambil Internet Mail dari server jauh.Disk lebih intensif, karena
semua pesan yang disimpan di server, namun memungkinkan untuk mudah online,
offline dan diputuskan digunakan.
m.
Port 443, Secure Sockets Layer (SSL) Server
Ketika Anda menjalankan server yang aman, SSL Klien ingin melakukan
koneksi ke server Anda Aman akan menyambung pada port
443. This port needs to be open to run your own Secure Transaction
server.Port 445, SMB over
n.
IP, File Sharing
Kelemahan windows yg membuka port ini. biasanya port ini digunakan
sebagai port file sharing termasuk printer sharing, port inin mudah dimasukin
virus atau worm dan sebangsanya
o.
Ports 1503 and 1720 Microsoft NetMeeting and
VOIP
MS NetMeeting dan VOIP memungkinkan Anda untuk meng-host Internet
panggilan video atau lainnya dengan.
p.
Port 5631, PCAnywhere
q.
Port 5900, Virtual Network Computing (VNC)
Bila Anda menjalankan VNC server remote kontrol ke PC Anda, menggunakan
port 5900. VNC berguna jika anda ingin mengontrol remote server.
r.
Port 111, Portmap
s.
Port 3306, Mysql
t.
Port 981/TCP
PROCESSOR
A. “PROCESSOR”
Processor sering disebut sebagai otak dan pusat pengendali computer yang
didukung oleh kompunen lainnya. Processor adalah sebuah IC yang mengontrol
keseluruhan jalannya sebuah sistem komputer dan digunakan sebagai pusat atau
otak dari komputer yang berfungsi untuk melakukan perhitungan dan menjalankan
tugas. Processor terletak pada socket yang telah disediakan oleh motherboard,
dan dapat diganti dengan processor yang lain asalkan sesuai dengan socket yang ada
pada motherboard. Salah satu yang sangat besar pengaruhnya terhadap kecepatan
komputer tergantung dari jenis dan kapasitas processor.
Prosesor adalah chip yang sering disebut “Microprosessor” yang sekarang
ukurannya sudah mencapai Gigahertz (GHz). Ukuran tersebut adalah hitungan
kecepatan prosesor dalam mengolah data atau informasi. Merk prosesor yang
banyak beredar dipasatan adalah AMD, Apple, Cyrix VIA, IBM, IDT, dan Intel.
Bagian dari Prosesor Bagian terpenting dari prosesor terbagi 3 yaitu :
·
Aritcmatics Logical Unit (ALU)
·
Control Unit (CU)
·
Memory Unit (MU)
B. PROSESOR SEBAGAI SALAH SATU KOMPONEN TERPENTING
Prosesor merupakan salah satu komponen
terpenting dalam system computer. Prosesor acapkali disebut sebagai otak
computer meskipun penyebutan itu tidak sepenuhnya
benar. Prosesor hanya bertindak sebagai mesin pemroses tetapi tidak berfungsi
sebagai pengingat. Fungsi pengingat ditangani oleh komponen khusus tersendiri yang biasa kita sebut “memory”.
Prosesor memegang peranan yang begitu
penting dalam system computer jika kita melihat dari berbagai aspek antara
lain:
1.
kinerja : tipe
prosesor yang digunakan akan mempengaruhi kinerja system computer. Kemampuan
sebuah prosesor akan menentukan kinerja maksimum yang dapat dicapai oleh system
computer.
2.
dukungan perangkat
lunak : prosesor yang lebih cepat memungkinkan pemakaian perangkat lunak
terbaru ataupun fitur terbaru.
3.
keandalan dan
stabilitas : salah satu pendukung kenadalah dan stabilitas system computer
adalah kualitas prosesor.
4.
pendingin dan
komsumsi energi: pada awalnya prosesor adalah pengkomsum daya listrik yang
relatif lebih kecil namun pada selanjutnya prosesor sangat banyak mengkomsumsi
daya.
5.
dukungan
motherboard : adanya berbagai prosesor yang beredar menimbulkan kebutuhan
motherboard yang sesuai.
C. “SejarahPerkembangan Microprocessor”
·
1904 : Dioda tabung pertama kali diciptakan oleh
seorang ilmuwan dari Inggris yang bernama Sir John Ambrose Fleming (1849-1945)
·
1906 : ditemukan trioda hasil pengembangan dioda
tabung oleh seorang ilmuwan Amerika yang bernama Dr. Lee De Forest. Yang
kemudian terciptalah tetroda dan pentode.
·
Akan tetapi penggunaan dari tabung hampa
tersebut tergeser pada tahun 1960 setelah ditemukannya komponen semikonduktor.
·
1947 : Transistor diciptakan di labolatorium
Bell.
·
1965 : Gordon Moore dari Fairchild semiconductor
dalam sebuah artikel untuk majalan elektronik mengatakan bahwa chip
semikonduktor berkembang dua kali lipat setiap dua tahun selama lebih dari tiga
dekade.
·
1968 : Moore, Robert Noyce dan Andy Grove
menemukan Intel Corp. untuk menjalankan bisnis “INTegrated Electronics.”
·
1969 : Intel mengumumkan produk pertamanya, RAM
statis 1101, metal oxide semiconductor (MOS) pertama di dunia. Ia memberikan
sinyal pada berakhirnya era memori magnetis.
·
1971 : Intel meluncurkan mikroprosesor pertama
di dunia, 4-bit 4004, yang didesain oleh Federico Faggin.
·
1972 : Intel mengumumkan prosesor 8-bit 8008.
Bill Gates muda dan Paul Allen coba mengembangkan bahasa pemograman untuk chip
tersebut, namun saat itu masih kurang kuat.
·
1974 : Intel memperkenalkan prosesor 8-bit 8080,
dengan 4.500 transistor yang memiliki kinerja 10 kali pendahulunya.
·
1975 : Chip 8080 menemukan aplikasi PC
pertamanya pada Altair 8800, sekaligus merevolusi PC. Gates dan Allen sukses
mengembangkan bahasa dasar Altair, yang kemudian menjadi Microsoft Basic, untuk
8080.
·
1976 : Arsitektur x86 mengalami kemunduran saat
Steve Jobs dan Steve Wozniak memperkenalkan Apple II computer dengan
menggunakan prosesor 8-bit Motorola 6502.
·
1978 : Intel memperkenalkan mikroprosesor 16-bit
8086 yang kelak menjadi standar industri pada tanggal 8 Juni.
·
1979 : Intel memperkenalkan versi dengan harga
yang lebih murah dari 8086, yaitu 8088 dengan 8-bit bus.
·
1980 : Intel memperkenalkan 8087 math
co-processor.
·
1981 : IBM memilih 8088 untuk menjalankan
PC-nya. Seorang eksekutif Intel kemudian mengatakannya sebagai “Kemenangan
besar pertama Intel.”
·
1982 : IBM menandatangani Advanced Micro Devices
sebagai sumber kedua Intel untuk mikroprosesor 8086 dan 8088.
·
1982 : Intel memperkenalkan prosesor 16-bit 80286
dengan 134.000 transistor.
·
1984 : IBM mengembangkan PC generasi kedua,
80286-based PC-AT. PC-AT yang menjalankan MS-DOS,kelak menjadi standar PC
selama hampir 10 tahun.
·
1985 : Intel keluar dari bisnis RAM dinamis
untuk fokus pada mikroprosesor, dan akhirnya ia mengeluarkan prosesor 80386,
sebuah chip 32-bit dengan 275.000 transistor dan kemampuan menjalankan berbagai
macam program sekaligus.
·
1986 : Compaq Computer melambungkan IBM dengan
PC yang didasarkan pada 80386.
·
1987 : VIA Technologies didirikan di Fremont,
Calif., mereka akan mejual chip set core logic x86.
·
1989 : 80486 diluncurkan, dengan 1.2 juta buah
transistor dan built-in math co-processor.
·
Intel telah memprediksi pengembangan prosesor
multicore suatu saat pada tahun 2000-an.
·
1990 : Compaq memperkenalkan server PC pertama,
yang dijalankan dengan menggunakan 80486.
·
1993 : Transistor 3.1 juta, prosesor 66-MHz
Pentium dengan teknologi superscalar diperkenalkan.
·
1994 : AMD dan Compaq membentuk aliansi untuk
mendukung Compaq computer dengan mikroprosesor Am486.
·
1997 : Intel meluncurkan teknologi prosesor
64-bit Epic. Ia juga memperkenalkan MMX Pentium untuk aplikasi prosesor sinyal
digital, yang juga mencakup grafik, audio, dan pemrosesan suara.
·
1998 : Intel memperkenalkan prosesor Celeron di
bulan April.
·
1999 : VIA mengakuisisi Cyrix Corp. dan Centaur
Technology, pembuat prosesor x86 dan x87 co-processor.
·
2000 : Debut Pentium 4 dengan 42 juta
transistor.
·
2003 : AMD memperkenalkan x86-64, versi 64-bit
dari x86 instruction set.
·
2004 : AMD mendemonstrasikan x86 dual-core
processor chip.
·
2005 : Intel menjual prosesor Dual-Core
pertamanya.
·
2006 : Dell Inc. mengumumkan akan menawarkan
system prosesor berbasis AMD.
·
2006 : Intel Memperkenalkan prosesor core 2 duo
di bulan juli.
·
2007:Intel memperkenalkan prosesor core 2 quad di bulan
januari.
MEMORY INTERNAL
A. Pengertian Memory Internal
Memory Internal adalah Memory yang dapat diakses secara langsung
oleh prosesor. Memori internal memiliki fungsi sebagai pengingat. Dalam hal ini
yang disimpan di dalam memori utama dapat berupa data atau program. Secara
lebih rinci, fungsi dari memori utama adalah : Menyimpan data yang berasal dari
peranti masukan sampai data dikirim ke ALU (Arithmetic and Logic Unit) untuk
diproses Menyimpan daya hasil pemrosesan ALU sebelum dikirimkan ke peranti
keluaran Menampung program/instruksi yang berasal dari peranti masukan atau
dari peranti pengingat sekunder.
B. JenisJenis Memory Internal
ROM (Read Only Memory) : Merupakan perangkat keras pada komputer berupa
chip memori semikonduktor yang isinya hanya dapat dibaca. Jenis memori ini
datanya hanya bisa dibaca dan tidak bisa ditulis secara berulang-ulang. Memori
ini berjenis non-volatile, artinya data yang disimpan tidak mudah menguap
(hilang) walaupun catu dayanya dimatikan. Karena itu memori ini biasa digunakan
untuk menyimpan program utama dari suatu sistem. ROM pada komputer disediakan
oleh vendor komputer dan berisi program atau data.Di dalam PC, ROM biasa
disebut BIOS (Basic Input/Output System) atau ROM-BIOS. Instruksi dalam BIOS
inilah yang akan dijalankan oleh mikroprosesor ketika komputer mulai
dihidupkan.
Sampai sekarang dikenal beberapa jenis ROM yang pernah beredar dan
terpasang pada komputer, antara lain PROM :
·
PROM (Progammable Read-Only-Memory) : Jika
isi ROM ditentukan oleh vendor, PROM dijual dalam keadaan kosong dan kemudian
dapat diisi dengan program oleh pemakai. Setelah diisi dengan program, isi PROM
tak bisa dihapus.
·
EPROM (Erasable Programmable Read-Only-Memory)
: Berbeda dengan PROM, isi EPROM dapat dihapus setelah diprogram. Penghapusan
dilakukan dengan menggunakan sinar ultraviolet.
·
EEPROM (Electrically Erasable Programmable
Read-Only0Memory) : EEPROM dapat menyimpan data secara permanen, tetapi isinya
masih bisa dihapus secara elektris melalui program. Salah satu jenis EEPROM
adalah Flash Memory. Flash Memory biasa digunakan pada kamera digital, konsol
video game, dan cip BIOS.
RAM (Random Access Memory) : Merupakan jenis memori yang isinya
dapat diganti-ganti selama komputer sihidupkan dan sebagai suatu penyimpanan
data yang dapat dibaca atau ditulis dan dapat dilakukan secara berulang-ulang
dengan data yang berbeda-beda. Jenis memori ini merupakan jenis volatile (mudah
menguap), yaitu data yang tersimpan akan hilang jika catu dayanya dimatikan.
Karena alasan tersebut, maka program utama tidak pernah disimpan di RAM. Random
artinya data yang disimpan pada RAM dapat diakses secara acak. Modul memori RAM
yang umum diperdagangkan berkapasitas 128 MB, 256 MB, 512 MB, 1 GB, 2 GB, dan 4
GB.
RAM dibagi lagi menjadi dua jenis, yaitu jenis Statik dan Dinamik. RAM
statik menyimpan satu bit informasi dalam sebuah flip-flop. RAM
statik biasanya digunakan untuk aplikasi-aplikasi yang tidak memerlukan
kapasitas memori RAM yang besar. RAM dinamik menyimpan satu bit
informasi data sebagai muatan. RAM dinamik menggunakan kapasitansi gerbang
substrat sebuah transistor MOS sebagai sel memori elementer. Untuk menjaga agar
data yang tersimpan RAM dinamik tetap utuh, data tersebut harus disegarkan
kembali dengan cara membaca dan menulis ulang data tersebut ke memori. RAM
dinamik ini digunakan untuk aplikasi yang memerlukan RAM dengan kapasitas
besar, misalnya dalam sebuah komputer pribadi (PC).
C. Jenis - Jenis RAM
·
DRAM (Dynamic Random Access Memory) adalah
jenis RAM yang menyimpan setiap bit data yang terpisah dalam kapasitor dalam
satu sirkuit terpadu. Data yang terkandung di dalamnya harus disegarkan secara
berkala oleh CPU agar tidak hilang. Hal ini membuatnya sangat dinamis
dibandingkan dengan memori lainnya. Dalam strukturnya, DRAM hanya memerlukan
satu transistor dan kapasitor per bit, sehingga memiliki kepadatan sangat
tinggi.
·
SRAM (Static Random Access Memory) adalah
jenis RAM (sejenis memori semikonduktor) yang tidak menggunakan kapasitor. Hal
ini mengakibatkan SRAM tidak perlu lagi disegarkan secara berkala seperti
halnya dengan DRAM. Ini juga sekaligus membuatnya memiliki kecepatan lebih
tinggi dari DRAM. Berdasarkan fungsinya terbagi menjadi Asynchronous dan
Synchronous.
·
EDORAM (Extended Data Out Random Accses
Memory) adalah jenis RAM yang dapat menyimpan dan mengambil isi memori
secara bersamaan, sehingga kecepatan baca tulisnya pun menjadi lebih cepat.
Umumnya digunakan pada PC terdahulu sebagai pengganti Fast Page Memory (FPM)
RAM. Seperti FPM DRAM, EDO RAM memiliki kecepatan maksimal 50MHz
·
EDO RAM uga harus membutuhkan L2 Cache untuk
membuat semuanya berjalan dengan cepat, namun jika user tidak memilikinya, maka
EDO RAM akan berjalan jauh lebih lambat.
·
FPM RAM (Fast Page Mode DRAM) adalah model
DRAM paling lama. Masalah yang sering muncul dari FPM DRAM adalah kecepatan
transfernya yang lambat yakni maksimum 50MHz.
·
SDRAM (Synchronous Dynamic Random Acces Memory).
SDRAM bukanlah sebuah ekstensi dari seri EDO RAM yang lama, namun merupakan
tipe baru dari DRAM. SDRAM mulai berjalan dengan kecepatan transfer 66MHz,
sementara mode halaman DRAM dan EDO yang lebih lama akan berjalan di maksimal
50MHz. SDRAM sekarang ini dapat berjalan dengan kecepatan 133MHz (PC133), dan
bakan hingga 180MHz atau lebih tinggi. Untuk mempercepat kinerja processor,
maka RAM generasi baru seperti DDR dan RDRAM biasanya dapat mendukung performa
yang lebih baik.
·
DDR (Double Data Rate SDRAM). DDR pada
dasarnya memiliki kecepatan transfer dua kali lipat daripada SDRAM. DDR akan
beroperasi di 333MHz, dengan pengoperasian sebenarnya 166MHz * 2 (aka PC333 /
PC2700) atau 133MHz*2 (PC266 / PC2100). DDR RAM juga kompatibel dengan SDRAM
secara fisik, namun menggunakan bus parallel yang sama, sehingga membuat
implemnetasi lebih mudah dibandingkan RDRAM, yang merupakan teknologi berbeda.
·
RDRAM (Rambus Dynamic Random Acces
Memory) adalah salah satu tipe dari RAM dinamis sinkron yang diproduksi
oleh Rambus Corporation menggunakan Bus Speed sebesar 800 MHz tetapi memiliki
jalur data yang sempit (8 bit). RDRAM memiliki memory controller yang canggih
sehingga tidak semua motherboard bisa mendukungnya. Contoh produk yang
memakainya adalah 3dfx seri Voodoo4. RDRAM merupakan teknologi memory serial
yang datang dengan tiga pilihan, yakni PC600, PC700, dan PC800. PC800 RDRAM
didesain dengan double maximum kecepatan transfer daripada PC100 SDRAM, namun
memiliki latensi tinggi. RDRAM memiliki multi channel, seperti pada motherboard
Pentium 4, yang dapat menawarkan fungsi memori paling bagus, terutama ketika
dipasangkan dengan memory PC1066 RDRAM.
D. “PENGERTIAN RAM DAN ROM”
1. RAM
RAM yang
merupakan singkatan dari Random Access Memory adalah sebuah perangkat
keras komputer yang berfungsi menyimpan berbagai data dan instruksi
program, isi dari RAM dapat diakses secara random atau tidak mengacu pada
pengaturan letak data. Data di dalam RAM bersifat sementara, dengan kata
lain data yang tersimpan akan hilang jika komputer dimatikan atau catu daya
yang terhubung kepadanya dicabut.
RAM biasa juga disebut sebagai memori
utama (main memory), memori primer (primary memory), memori internal (internal
memory), penyimpanan utama (primary storage), memory stick, atau RAM stick.
Bahkan terkadang orang hanya menyebutnya sebagai memori meskipun ada
jenis memori lain yang terpasang di komputer.
RAM merupakan salah satu jenis memori
internal yang mendukung kecepatan prosesor dalam mengolah data dan instruksi.
Dengan menggunakan tambahan RAM ke dalam komputer dapat menghasilkan pengaruh
positif pada kinerja dan kecepatan komputer, meskipun RAM sebenarnya tidak
menentukan kecepatan komputer.
Modul memori RAM yang umum diperdagangkan
berkapasitas 128 MB, 256 MB, 512 MB, 1 GB, 2 GB, dan 4 GB.
Ram juga berfungsi mengolah data dan
instruki yang ditulis atau dibaca oleh buah system bagian dari komputer yang
sangat pentin g. Dengan fungsi tersebut maka Anda bisa menjalankan dua
aktifitas sekaligus, yaitu menulis dari RAM dan membaca data dari RAM. Semakin
berat aplikasi yang akan dijalankan, maka bobot RAM akan semakin besar.
Ada empat macam tipe dari memory komputer, yaitu:
1.
Randoaccessmemory
2.
readonlymemory
3.
CMOSmemory
4.
virtual memory
2. JENIS-JENIS RAM
Berdasarkan cara kerja:
Dynamic RAM (DRAM)
·
FastPage Mode DRAM (FPM DRAM)
·
Extended Data Output DRAM (EDO DRAM)
·
Synchronous DRAM (SDRAM)
·
Rambus DRAM (RDRAM)
·
Double Data Rate SDRAM (DDR SDRAM)
·
Untuk video :
1. Video RAM (VRAM)
2. Windows RAM (WRAM)
3. Synchronous Graphic RAM (SGRAM)
Static RAM (SRAM)
·
Berdasarkan Module:
Single Inline Memory Module (SIMM), Mempunyai
kapasitas 30 atau 72 pin. Memori SIMM 30 pin untuk kegunaan PC zaman 80286
sehingga 80486 dan beroperasi pada 16 bit. Memory 72 pin banyak digunakan untuk
PC berasaskan Pentium dan beroperasi pada 32 bit.
Double Inline Memory Module (DIMM), Berkapasitas 168
pin, kedua belah modul memori ini aktif, setiap permukaan adalah 84 pin. Ini
berbeda daripada SIMM yang hanya berfungsi pada sebelah modul saja. Menyokong
64 bit penghantaran data. SDRAM (synchronous DRAM) menggunakan DIMM. Merupakan
penganti dari DRAM, FPM (fast page memory) dan EDO.
RIMM (Rambus), Dulu dikenali sebagai RDRAM. Adalah
sejenis SDRAM yang dibuat oleh Rambus. DRDRAM digunakan untuk CPU dari Intel
yang berkecepatan tinggi. Pemindahan data sama seperti DDR SDRAM tetapi
mempunyai dua saluran data untuk meningkatkan kemampuan. Juga dikenali sebagai
PC800 yang kerkelajuan 400MHz.
RAM terdiri dari sekumpulan chip. Chip-chip ini mampu
untuk menampung:
·
data untuk diproses;
·
instruksi atau program, untuk memproses
data;
·
data yang telah diproses dan menunggu
untuk dikirim ke output device, secondary storage atau juga communication
device;
·
instruksi sistem operasi yang mengontrol
fungsi-fungsi dasar dari sistem komputer
Struktur dari RAM dibagi menjadi 4 bagian, yaitu:
·
Input storage, digunakan untuk menampung
input yang dimasukkan lewat alat input
·
Program storage, dipakai untuk menyimpan
semua instruksi-instruksi program yang akan di proses
·
Working storage, digunakan untuk menyimpan
data yang akan diolah dan hasil dari pengolahan
·
Output storage, digunakan untuk menampung
hasil akhir dari pengolahan data yang akan ditampilkan ke alat output
3. ROM
ROM mempunyai tugas untuk menyimpan program yang
sifatnya tetap atau permanen, tidak tergantung pada keberadaan arus listrik (nonvolatile), dan
program yang tersimpan dalam ROM mempunyai sifat hanya bisa dibaca oleh para pengguna komputer. Menyimpan
data pada ROM tidak dapat dilakukan dengan mudah, namun membaca data dari ROM
dapat dilakukan dengan mudah. Biasanya program / data yang ada dalam ROM ini
diisi oleh pabrik yang membuatnya. Oleh karena sifat ini, ROM biasa digunakan
untuk menyimpan firmware (perangkat lunak yang berhubungan erat dengan
perangkat keras).
ROM modern didapati
dalam bentuk IC, persis seperti medium penyimpanan/memori lainnya seperti RAM.
Untuk membedakannya perlu membaca teks yang tertera pada IC-nya. Biasanya
dimulai dengan nomer 27xxx, angka 27 menunjukkan jenis ROM , xxx menunjukkan
kapasitas dalam kilo bit ( bukan kilo byte )Data-data biasanya sudah terisi dan
disediakan oleh pabrik perakitnya. Contoh data-data ROM yang sering muncul
adalah saar komputer dihidupkan maka akan terbaca semua konfigurasi perangkat
yang terintegrasi dalam komputer tersebut.
Isi data pada ROM misalnya adalah program
Basic Input Output System (BIOS), yang berfungsi untuk mengendalikan
perpindahan data antar mikroprosesor ke komponen lain yang meliputi keyboard,
monitor, printer, dan lainnya. Program BIOS juga mempunyai fungsi self
diagnostic, atau memeriksa kondisi yang ada dalam dirinya yang dinamakan Power on Self Test (POST).
4. Jenis-jenis ROM
Mask ROM
·
Mask ROM adalah ROM yang tidak bisa
ditulis ulang (non-flashable) sehingga tidak dapat di up-grade.
·
PROM (Programmable Read-Only Memory)
·
PROM merupakan sebuah chip memory yang
hanya dapat diisi data satu kali saja. Sekali saja program dimasukkan ke dalam
sebuah PROM, maka program tersebut akan berada pada PROM seterusnya.
·
EPROM (Erasable Programmable Read-Only
Memory)
·
EPROM (Erasable Programmable Read Only
Memory) adalah sebuah ROM yang dapat diprogram ulang dan dihapus. Berdasarkan
proses pengisiannya terdapat dua jenis EPROM, yaitu UV EPROM dan EEPRb OM. UV
EPROM (Ultraviolet EPROM) membutuhkan cahaya ultraviolet untuk menghapus data
yang ada di dalamnya, sedangkan EEPROM (Electrical EPROM) yang hanya
menggunakan aliran listrik saja dalam menghapus atau mem-program ulang isinya.
·
EEPROM ( Electrically Erasable
Programmable Read-Only Memory)
·
EEPROM merupakan kependekan dari
Electrically Erasable Programmable Read-Only Memory. EEPROM adalah tipe khusus
dari PROM (Programmable Read-Only Memory ) yang bisa dihapus dengan memakai
perintah elektris.
E. PERBEDAAN RAM dan ROM
Read Only Memory (ROM),
berfungsi untuk menyimpan pelbagai program yang berasal dari pabrik komputer.
Sesuai dengan namanya, ROM (Read Only Memory), maka program yang tersimpan
didalam ROM, hanya bisa dibaca oleh parapemakai.
Random Access Memory (RAM), merupakan
bagian memory yang bisa digunakan oleh para pemakai untuk menyimpan program dan
data.
ROM bisa diibaratkan sebuah tulisan yang
sudah tercetak, dimana pemakai hanya bisa melakukan pembacaan data yang ada
didalamnya tanpa bisa melakukan perubahan apapun pada
tulisan yang ada. ROM biasanya berisi instruksi/program khusus yang bisa
digunakan pemakai untuk memanfaatkan komputer secara maksimal.
F. "CACHE MEMORY"
Gambar 1 :
Cache System
|
1. Pengertian Cache Memory
Cache berasal dari kata cash yakni sebuah tempat
menyembunyikan atau tempat menyimpan sementara. Sesuai definisi tersebut Cache Memory adalah tempat
menyimpan data sementara. Cara ini dimaksudkan untuk meningkatkan transfer data
dengan menyimpan data yang pernah diakses pada cache tersebut, sehingga apabila
ada data yang ingin diakses adalah data yang sama maka maka akses akan dapat
dilakukan lebih cepat. Cache memori ini terletak antara register dan memory
utama sehingga pemrosesan data tidak langsung mengacu pada memori utama.
Penggunaan cache ditujukan untuk meminimalisir terjadinya bottleneck
dalam aliran data antara processor dan RAM. Sedangkan dalam terminologi
software, istilah ini merujuk pada tempat penyimpanan sementara untuk beberapa
file yang sering diakses (biasanya diterapkan dalam network).
2. Jenis - Jenis Cache Memory
Cache umumnya terbagi menjadi beberapa jenis, seperti L1 cache, L2 cache
dan L3 cache. Cache yang dibangun ke dalam CPU itu sendiri disebut sebagai
Level 1 (L1) cache. Cache yang berada dalam sebuah chip yang terpisah di
sebelah CPU disebut Level 2 (L2) cache. Beberapa CPU memiliki keduanya, L1
cache dan L2 built-in dan menugaskan chip terpisah sebagai cache Level 3 (L3)
cache. Cache yang dibangun dalam CPU lebih cepat daripada cache yang terpisah.
Namun, cache terpisah masih sekitar dua kali lebih cepat dari Random Access
Memory (RAM). Cache lebih mahal daripada RAM tetapi motherboard dengan built-in
cache sangat baik untuk memaksimalkan kinerja sistem.
3. Fungsi dan Manfaat Cache Memory
Cache berfungsi sebagai tempat penyimpanan sementara untuk data atau instruksi
yang diperlukan oleh processor. Secara gampangnya, cache berfungsi untuk
mempercepat akses data pada komputer karena cache menyimpan data/informasi yang
telah diakses oleh suatu buffer, sehingga meringankan kerja processor.
Manfaat lain dari cache memory adalah bahwa CPU tidak harus menggunakan
sistem bus motherboard untuk mentransfer data. Setiap kali data harus melewati
bus sistem, kecepatan transfer data memperlambat kemampuan motherboard. CPU
dapat memproses data lebih cepat dengan menghindari hambatan yang diciptakan
oleh sistem bus.
PERKEMBANGAN KOMPUTER DIMASA MENDATANG”
G. “PERKEMBANGAN KOMPUTER DIMASA MENDATANG”
Komputer di masa mendatang bisa jadi berbeda dengan komputer pada saat
ini, disebabkan adanya pengembangan prosesor ke berbagai arah. Menurut William
dan Sawyer (2003) diprediksikan kemungkinan-kemungkinan arah komputasi masa mendatang
adalah sebagai berikut.
1. Jenis Chip DSP (Digital Signal Procecing)
Chip DSP merupakan jenis chip yang ditujukan khusus untuk me- nangani
pemrosesan suara dan video dengan pemanipulasian yang sangat cepat. Di masa
mendatang, chip seperti ini bisa jadi digunakan dalam komputer, misalnya untuk
membantu sistem pende-ngaran manusia.
a.
Nanoteknologi
Melalui teknologi ini, atom atau molekul yang berukuran dalam orde
nanometer (10meter) dijadikan sebagai dasar untuk menciptakan mesin berukuran
sangat kecil yang digunakan untuk menyimpan data atau melakukan
tugas-tugas tertentu. Sebagai contoh, komputer molekuler menggunakan sebuah
molekul untuk menggantikan transistor silicon, sedangkan komputer titik (dot
computer) menggunakan sebuah elektron untuk menggantikan transistor.
b.
Komputasi optik (opto elektronik)
Komputasi di masa mendatang bisa jadi tidak lagi menggunakan elektronika
melainkan memakai optik. Dengan demikian, cahaya akan menggantikan elektron dan
diharapkan komputasi optik dapat memroses ratusan kali lebih cepat daripada
komputer yang berbasis elektris.
c.
Komputasi DNA (Biochip)
Komputasi ini didasarkan kenyataan bahwa informasi dapat ditulis ke
setiap molekul DNA. Dengan menggunakan bioteknologi, DNA sintesis dapat dipakai
untuk mempresentasikan sejumlah simbol untuk meng- gantikan sistem biner.
d.
Komputasi kuantum
Komputasi ini didasarkan pada teori mekanika kuantum. Informasi tidak
lagi dinyatakan dengan 0 dan 1, tetapi dinyatakan dengan keadaan partikel
dasar. Sebagai contoh, atom-atom hidrogen dapat dibuat untuk membentuk saklar
hidup atau mati seperti transistor pada komputer.
Inilah Teknologi Perkembangan Komputer di Masa Depan Teknologi Perkembangan
komputer tidak akan pernah berhenti seiring dengan perkembangan jaman.
Mulai dari komputer pertama dilahirkan, Perusahaan pengembang saling
berlomba-lomba berinovasi mengembangkan komputer tercanggih di Dunia.
1. knorologi Perkembangan Komputer di Masa Depan
Inilah gambar bakan jadi calon Teknologi Perkembangan Komputer
Tercanggih di Dunia. TeknologiKomputer ini sudah tidak lagi memakai
monitor ataupun keyboard yang biasa kita pakai. Seperti dalam gambar
diatas Komputer Masa Depan ini sudah memakai sensor monitor
dan sensorkeyboard.
Bicara soal kecanggihan komputer pasti tidak akan ada habisnya,
akan selalu ada saja ide baru yang akan mencetuskan inovasi temuan terbaru.
Tentu saja para Perusahaan pengembangan komputer tidak hanya saling bersaing
untuk mengeruk para peminat, tapi perusahaan ini juga saling bersaing
untuk memanjakan para penggunanya.
2. Contoh Teknologi Perkembangan Komputer di Dunia :
Komputer yang awalnya bermula dari PC, kemudian
keluarlah Laptop yang lebih fleksible bisa dibawa kemana-mana.
Perkembangan Teknologi dari Memori yang tadinya hanya beberapa
Giga, untuk sekarang ini bisa mencapai ratusan bahkan ribuan Giga.
Tampilan fitur yang awalnya biasa sekarang ini berkembang menjadi fitur
3d, dan masih banyak lagi.
PERANTI MASUKAN
Peranti
Pengetikan.
Peranti pengetikan dapat dipergunakan untuk
memasukan data ataupun perintah.Peranti yang paling umum dipergunakan dalam
sistem komputer adalah Keyboard. Peranti pengetikan yang lain yaitu ATM
(Automated Teller Machine) yang dipakai sebagai mesin pengambil uang dan POS
(Point-of-sale) yang digunakan pada toko dsan swalayan.
Keyboard
Keyboard merupakan unit input yang paling penting dalam suatu pengolahan data dengan komputer. Keyboard dapat berfungsi memasukkan huruf, angka, ataupun kode lain menjadi isyarat listrik yang dapat diproses komputer.Keyboard paling umum digunakan sebagai peranti masukan dan merupakan peranti yang paling lama di manfaatkan setelah perkembangan komputer dengan masukan kartu plong (punch card).
Keyboard merupakan unit input yang paling penting dalam suatu pengolahan data dengan komputer. Keyboard dapat berfungsi memasukkan huruf, angka, ataupun kode lain menjadi isyarat listrik yang dapat diproses komputer.Keyboard paling umum digunakan sebagai peranti masukan dan merupakan peranti yang paling lama di manfaatkan setelah perkembangan komputer dengan masukan kartu plong (punch card).
Keyboard merupakan peranti masukan yang tidak
terlalu banyak mengalami perunahan sejak diperkenalkan pertama kali.secara
garis besar sistem keyboard biasanya terdiri atas tombol-tombol:
- Pengetikan
- Angka
- Fungsi,dan
- Kontrol
Tombol
pengetikan.
Keyboard memiliki berbagai macam bentuk , tetapi
tataletak huruf atau angka pada tombol-tombol pengetikan menyerupai
tataletak pada mesin ketik tradisional
atau yang sering disebut dengan QWERTY.Tujuan mengikuti sistem ini adalah untuk
memudahkan pengoperasian oleh pemakai yang telah terbiasa dengan mesin ketik.
Tombol
Angka.
Keyboard
juga biasanya juga memiliki tombol-tombol angka khusus yang tataletaknya
menyerupai tataletak pada kalkulator.Bagian ini sering disebut sebagai Numeric
keypad,yang biasanya terletak pada sebelah kiri keyboard.Numeric keypad
biasanya terdiri ataas 17 tombol dengan susunan yang akan memudahkan pemakai
yang sudah terbiasa dengan kalkulator atau mesin hitung lain.
Tombol
fungsi.
Tombol
fungsi pada keyboard terdiri atas sederetan
tombol F1,F2 sampai F12 yang biasanya terletak dibagian paling atas
.kegunaan tombol fungsi ini biasanya tergantung pada aplikasi atau sistem
operasi yang sedang dijalankan.
Tombol
kontrol.
Tombol
keyboard juga biasannya dilengkapi dengan tombol kontrol yang gunannya untuk
mengendalikan gerakan kursor atau layar. Sekalipun keyboard laptop memiliki
susunan yang agak berbeda dengan keyboard dekstop namun biasannya jenis-jenis
tombol ini dimiliki juga.
Fungsi tombol keyboard yang sering digunakan untuk
pengetikan/ pembuatan dokumen.
Tombol untuk menghapus teks
Backspace : menghapus satu
karakter pada kiri kursor
Delete : menghapus satu
karakter pada kanan kursor
Ctrl + Backspace : menghapus satu kata
pada kiri kursor
Ctrl + Delete : menghapus satu
kata pada kanan kursor
Tombol Navigasi ( menggerakkan kursor )
Home : kembali ke awal baris
End : kembali ke akhir
baris
Ctrl + Home : kembali kea awal
dokumen
Ctrl + End : kembali ke akhir
dokumen
Page Up : satu jendela
(halaman) keatas
Page down : satu jendela kebawah
Ctrl + --> ( tanda panah kekanan)
: menggerakkan kursor satu kata kekanan
Ctrl + <--- (tanda panah kekiri) :
menggerakkan kursor satu kata kekiri
Tombol untuk block/ select (teks/grampich)
Shift + tombol anak panah : untuk memilih teks (blok)
sembarang teks sesuai arah tombol panah
Ctrl + Shift + anak panah kanan/kiri : untuk memilih teks
(blok) satu kata
Shift + anak panah kebawah : memilik teks (blok)
satu baris
Shift + anak panah kebawah (beberapa kali) : memilik teks
(blok) beberapa baris baris
Fungsi tombol keyboard yang lain
Caps Lock : untuk membuat huruf kapital tetap,
selama tombol ini ditekan (ditandai dengan lampu caps lock menyala) maka huruf
yang diketik akan menjadi huruf besar. untuk menon aktifkkannya tekan kembali
tombol Cas lock (lampu indikator mati).
Shift : tombol shift disini
mempunyai 2 fungsi yang berbeda:
Untuk
menampilkan karakter atas pada key board seperti
(~!@#$%^&*()_+:"<>?|}{)
misal
kita menekan tombol Shift + 2 maka yang akan tertulis adalah tanda @
Untuk
membuat huruf kapital dengan menekan Shift + Huruf.
Jenis-Jenis Keyboard (Papan Ketik)
Keyboard QWERTY
Sesuai dengan
namanya QWERTY yang merupakan deretan huruf pada barisan paling atas pada
keyboard. Keyboard QWERTY merupakan pengembangan dari
mesin ketik. Susunan tombol dipilih untuk mengurangi loncatan penekanan tombol
yang tidak sengaja pada mesin ketik manual. Misal huruf ‘s’, ‘t’, dan ‘h’ diletakkan berjauhan meskipun
sering digunakan bersama dalam kalimat bahasa Inggris. Sampai saat ini,
keyboard jenis Qwerty tetap digunakan.
Keyboard DVORAK
Keyboard DVORAK
Keyboard Dvorak
diciptakan berdasarkan prinsip kerja biomekanis dan efisiensi. Susunan letak
tombol huruf dengan jenis QWERTY dibuat sedemikian rupa sehingga 56 % ketukan
ada pada tangan kanan dan jari-jari yang lebih banyak bekerja adalah jari
telunjuk, jari tengah, dan jari manis. Susunan tombol
huruf berdasarkan frekuensi penggunaannya. Huruf-huruf yang ada pada baris
tengah lebih sering diketuk kira-kira sampai 70 % dan perpindahan antar baris
hanya sekitar 10 %,huruf-huruf yang umum,biasanya berada dibawah jari-jari yang
dominan dan Mampu meningkatkan kecepatan pengetikan 10 – 15 % serta mengurangi
kelelahan tangan.
Keyboard
Wireless.
Sesuai
dengan namanya, keyboard tipe ini tidak menggunakan kabel sebagai penghubung
antara keyboard dengan komputer. Jenis koneksi yang digunakan adalah infra red,
wifi atau bluetooth. Untuk menghubungkan keyboard dengan komputer, dibutuhkan
unit pemancar dan penerima. Unit pemancar biasanya terdapat pada keyboard itu
sendiri, sedangkan penerima biasanya dipasang pada port USB atau serial pada
CPU.
ATM
(Automatic teller machine)
ATM dalam bahasa inggris dikenal dengan Automatic
teller machine, atau dalam bahasa Indonsia dikenal dengan Anjungan Tunai
Mandiri. ATM merukan alat elektronik yang diberikan oleh bank yang kepada
pemilik rekening yang dapat digunakan untuk bertransaksi secara elektronis
seperti mengecek saldo, mentransfer uang dan juga mengambil uang dari mesin ATM
tanpa perlu dilayani seorang teller. Setiap pemegang kartu diberikan PIN
(personal identification number), atau nomor pribadi yang bersifat rahasia
untuk keamanan dalam penggunaan ATM Lalu apa beda kartu ATM dengan kartu Debit.
Kegunaan
Kartu ATM
Kartu Debit dan Kartu ATM berguna sebagai alat bantu untuk melakukan transaksi dan memperoleh informasi perbankan secara elektronis.
Jenis transaksi yang tersedia antara lain:
1. Penarikan tunai
2. Setoran tunai
3. Transfer dana
4. Pembayaran
5. Pembelanjaan
Jenis informasi yang tersedia antara lain:
1. Informasi saldo
2. Informasi kurs
Kartu Debit dan Kartu ATM berguna sebagai alat bantu untuk melakukan transaksi dan memperoleh informasi perbankan secara elektronis.
Jenis transaksi yang tersedia antara lain:
1. Penarikan tunai
2. Setoran tunai
3. Transfer dana
4. Pembayaran
5. Pembelanjaan
Jenis informasi yang tersedia antara lain:
1. Informasi saldo
2. Informasi kurs
ATM bekerja sebagai peranti input -
output sekaligus.Sebagai peranti masukan
ATM memungkinkan pemakaian memasukan nomor PIN,angka uang,dan hal-hal
lain yang tersedia dalam menu.Adapun sebagai peranti keluaran ATM memungkinkan
pemakai (petugas bank) melihat perintah maupun kode
POS
(Point of sale)
Pos
merupakan peranti yang digunakan pada toko-toko untuk memasukan data
pembelian.biasannya peranti ini selain berisi tombol seperti keyboard lengkap
dengan angka-angka,juga masih ditambah pasilitas yang memungkinkan untuk
memproses kartu kredit.
Peranti
Penunjuk (Pointing Device )
Mouse
Mouse adalah peranti penunjuk yang saat ini telah banyak dipergunakan oleh
umum. Mouse digunakam untuk menunjuk data atau perintah yang ditampilkan
dilayar monitor.
ž Sebuah
mouse menggabungkan dua operasi penting berbasis layar:
— Kemampuan
menggerakkan kursor, dan
— Kemampuan
memilih suatu obyek pada layar ke dalam satu Peranti
ž Gerakan
mouse pada permukaan datar menentukan gerakan kursor pada layar, mouse umumnya
mempunyai 1 sampai 3 tombol pada bagian atas untuk pilihan obyek
Trackball
ž Trackball
dapat dilukiskan sebagai gabungan fungsi dari joystick dan mouse. Terdiri atas
dasar yang tetap, yang menyangga sebuah bola. User hanya menggerakkan bola utk
memindahkan kursor.
ž Sifat
trackball:
— Mudah
dipelajari
— Membutuhkan
sedikit ruangan (seperti joystick)
— Dilaporkan
oleh beberapa peneliti bahwa trackball adalah salah satu Peranti penuding yang
terefisin (dalam hal ketepatan dan kecepatan)
ž Dikenal
sebagai G-stick, accupoint adalah miniatur dari joystick yang diletakkan
diantara kunci G dan H pada keyboard. Biasanya dipakai bersama dengan 2 buah
tombol dan fungsinya sama dengan mouse
ž Karena
accupoint ditempelkan pada keyboard, maka tidak memerlukan tambahan ruang untuk
operasinya
ž Accupoint
dioperasikan cukup dengan 1 jari saja dan tidak memerlukan ruang
http://en.wikipedia.org/wiki/Mouse_%28computing%29
Pointing
Stick
ž Dikenal
sebagai G-stick, accupoint adalah miniatur dari joystick yang diletakkan
diantara kunci G dan H pada keyboard. Biasanya dipakai bersama dengan 2 buah
tombol dan fungsinya sama dengan mouse
ž Karena
accupoint ditempelkan pada keyboard, maka tidak memerlukan tambahan ruang untuk
operasinya
ž Accupoint
dioperasikan cukup dengan 1 jari saja dan tidak memerlukan ruang
http://en.wikipedia.org/wiki/Pointing_stick
Touchpad
— Peranti
penunjuk yang berupa tempat datar guna menggeser penunjuk pada layar monitor
dengan cara menggeserkan tangan di atasnya. Untuk melakukan “klik” pada
touchpad biasanya ada tombol yang terletak di dekatnya atau cukup dilakukan
dengan menetuk touchpad tersebut.
— Touchpad
banyak digunakan pada laptop karena tidak memerlukan tempat kerja yang luas.
http://en.wikipedia.org/wiki/Touchpad
Touch Screen
ž Dapat
digolongkan dalam panel sensitif sentuhan
ž Cara
kerjanya adalah dengan mengintrupsi matriks berkas cahaya atau dengan
mendeteksi adanya perubahan kapasitansi atau bahkan pantulan ultrasonik
ž Keuntungan
touch screen:
— Cepat
& tdk membutuhkan pointer khusus
— Baik
utk pemilihan menu
— Membutuhkan
sedikit atau tanpa tambahan ruang kerja
Kerugian
:
— Jari-jari
dapat mengotori layar
— Dapat
menyebabkan kelelahan lengan
— cocok
ditempatkan dalam lingkungan yang tidak ramah, mis: mesin pabrik, kabin
pesawat, dll
— Jari
tangan bukan alat penuding yang presisi, terutama untuk untuk menuding
bagian-bagian daerah yang kecil
http://id.wikipedia.org/wiki/Layar_sentuh
Joystick
ž Gerakan
kursor pada joystick dikendalikan sebuah tuas yang ditanamkan pada sebuah alas
Sifat Joystick :
- Membutuhkan tempat yang sedikit.
- Tidak mengganggu layar
- Harganya murah, sehingga banyak
digunakan pada permainan komputer (game) seperti : permainan pesawat, mobil
balap dan sebagainya.
http://id.wikipedia.org/wiki/Tuas_kendali
Piranti Petunjuk Berbentuk Pena
ž Merupakan
pena yang membangkitkan informasi ketika ditudingkan pada layar. Ketika light
pen ditudingkan pada tampilan CRT, sebuah lensa memfokuskan setiap cahaya yang dipancarkan
dari layar menuju sebuah detektor cahaya atau photocell
ž Permasalahan
pada light pen:
- pena dpt mengganggu layar
- gampang rusak atau patah
- melelahkan tangan
http://andriyan2.wordpress.com/2010/12/10/alat-input-dan-alat-output/
Light Pen
— Piranti
masukan yang menggunakan media magnetis, alat ini sangat tepat dan memudahkan
dalam pemindahan gambar, misalnya peta, dari gambar kertas ke layar komputer.
http://andriyan2.wordpress.com/2010/12/10/alat-input-dan-alat-output/
Digitizer tablet
— Digitizer
tablet merupakan salah satu perangkat digitizer yang dapat mengkonversi
gambar atau foto menjadi data digital. Perangkat ini berbentuk seperti
papan plastik elektronis yang dilengkapi dengan mouse atau pena elektronis.
Tablet akan dapat mengkonversi gerakan tangan pemakai menjadi sebuah sinyal
digital input bagi komputer.
http://andriyan2.wordpress.com/2010/12/10/alat-input-dan-alat-output/
Pengambil
Gambar Terformat
Ada berbagai jenis peranti yang dapat dipergunakan
untuk mengambil citra terformat, dalam arti bentuk atau format hurufnya sudah
ditentukan. Hal ini membantu peranti tersebut dalam menerima masukan, yang
kemudian diubah menjadi sinyal digital. Termasuk dalam katagori peranti ini
adalah bar code reader, MICR, OMR, dan OCR.
Bar
Code Reader
Bar code adalah pola garis-garis hitam putih yang
umum dijumpai pada barang-barang yang dijual di took swalayan untuk mempercepat
proses pemasukan data transaksi penjualan. Bar code ini dibaca dengan alat yang
disebut Bar Code Reader yang berupa semacam scanner foto elektris yang
dapat mengonversi data bar code menjadi sinyal digital.
Ada
pun jenis barcode yang dikenal saat ini adalah barcode linear 1D (1
dimensi) yang berupa rangkaian garis dengan ketebalan yang bervariasi dan berbentuk
persegi panjang serta jenis barcode matriks 2D (2 dimensi) yang datanya
diwakili oleh simbol-simbol yang berbentuk persegi, titik, heksagon dan bentuk
geometri lainnya pada gambar yang berada dalam sebuah bujur sangkar. Untuk
jenis barcode matriks ini kita bisa memasukkan data sampai ratusan karakter
dalam sebuah barcode, lain halnya dengan barcode linear yang kemampuan
menyimpan datanya terbatas.
Perkembangan
barcode sendiri dimulai dari tahun 1932, saat Wallace Flint membuat
sistem pemeriksaan barang di sebuah perusahaan retail yang kemudian diikuti
oleh perusahaan industri. Pada tahun 1948 sampai 1949 Bernard Silver dan
Norman Joseph Woodland mengembangkan teknologi barcode ini menjadi lebih
baik. Sampai akhirnya di tahun 1952, mereka mendapatkan hak paten dari hasil
penelitian tersebut. Penggunaan barcode untuk keperluan komersial dimulai sejak
tahun 1966.
Terdapat beberapa
standar kode dalam barcode sesuai dengan kegunaan dan tujuan pemakaian barcode,
seperti pada daftar berikut :
·
Uniform Product Code (UPC)
: untuk checkout penjualan, persediaan, dan sebagainya pada toko retail.
·
Code 39 (Code 3 of 9)
: identifikasi, inventarisasi, dan pengiriman pelacakan.
·
POSTNET
: kode pos encoding di US mail.
·
European Article Number (EAN)
: sebuah superset dari UPC yang memungkinkan digit ekstra untuk identifikasi
negara.
·
Japanese Article Number (JAN)
: serupa dengan EAN, digunakan di Jepang.
·
Bookland
: berdasarkan nomor ISBN dan digunakan pada sampul buku.
·
ISSN bar code
: berdasarkan nomor ISSN, digunakan pada majalah di luar AS.
·
Code 128
: digunakan dalam preferensi untuk Code 39 karena lebih kompak.
·
Interleaved 2 of 5
: digunakan dalam industri pelayaran dan gudang.
·
Codabar
: digunakan oleh Federal Express, di perpustakaan dan bank darah.
·
MICR (Magnetic Ink Character
Recognition) : sebuah font khusus yang digunakan
untuk nomor di bagian bawah cek bank.
·
OCR-A :
format pengenalan karakter optik yang digunakan pada sampul buku, untuk nomor
ISBN agar bisa dibaca oleh manusia.
·
OCR-B
: digunakan untuk mempermudah pembacaan barcode versi UPC, EAN, JAN, Bookland,
dan ISSN dan Code 39.
·
Maxicode
: digunakan oleh United Parcel Service.
·
PDF417
: suatu jenis barcode 2-D baru yang dapat encode sampai 1108 byte informasi;
dapat terkompresi seperti pada sebuah portabel file data (PDF).
Gambar Barcode.
Untuk membaca barcode
ini diperlukan sebuah alat pembaca barcode atau barcode scanner dengan
menggunakan sinar laser yang sensitif terhadap refleksi dari ketebalan garis,
jarak atau ruang antar baris dan variasi lainnya. Data tersebut dibaca oleh
barcode scanner yang kemudian ditranfer ke komputer untuk diolah lalu
ditampilkan sebagai data yang terbaca oleh manusia.
Pada awalnya pembaca
kode batang yaitu scanner atau pemindai dirancang dengan mengandalkan cahaya
yang tetap dan satu photosensor yang secara manual digosokkan pada kode batang.
Kode batang scanner
dapat digolongkan menjadi tiga kategori berdasarkan koneksi ke komputer, yaitu
: Jenis RS-232 kode batang scanner menggunakan konektor RS-232. Jenis
ini membutuhkan program khusus untuk mentransfer data input ke program
aplikasi. Jenis lain, adalah bercode yang menghubungkan antara komputer dan PS2
atau AT keyboard dengan menggunakan konektor PS2. Jenis ketiga adalah USB
barcode scanner, yang merupakan lebih modern dan lebih mudah dipasang (dipakai)
daripada jenis RS-232, karena scanner kode batang ini memiliki keuntungan yaitu
tidak membutuhkan program tambahan untuk mentransfer atau input data ke program
aplikasi.
Jenis Konektor.
Seiring dengan kemajuan
teknologi masa kini, penggunaan barcode pun semakin meluas dan berkembang.
Barcode ini sering digunakan di toko-toko, swalayan atau supermarket untuk
membantu dalam melacak barang yang dibeli serta memunculkan harga dan data yang
sebelumnya sudah diprogram melalui entri data; pada kartu-kartu identitas
(kartu anggota, SIM, KTP, dll) untuk mengidentifikasi pemegang kartu; pelacakan
distribusi barang dalam jasa persewaan, pengiriman barang dan sebagainya.
Berdasarkan kegunaannya
terdapat 6 kategori kegunaan barcode, yaitu :
a.
Barcode untuk keperluan retail. Barcode
untuk keperluan retail, salah satu contohnya adalah UPC (Universal Price
Codes), biasanya digunakan untuk keperluan produk yang dijual di supermarket.
b.
Barcode untuk keperluan packaging.
Barcode untuk packaging biasanya digunakan untuk pengiriman barang, dan salah
satunya adalah barcode tipe ITF.
c.
Barcode untuk penerbitan. Barcode untuk
keperluan penerbitan, sering digunakan pada penerbitan suatu produk, misalkan barcode
yang menunjukkan ISSN suatu buku.
d.
Barcode untuk keperluan farmasi. Barcode
untuk keperluan farmasi biasanya digunakan untuk identifikasi suatu produk
obat-obatan. Salah satu barcode farmasi adalah barcode jenis HIBC.
e.
Barcode untuk keperluan non retail.
Barcode untuk kepentingan non retail, misalkan barcode untuk pelabelan
buku-buku yang ada di perpustakaan. Salah satu tipe barcode untuk keperluan non
retail ini adalah Code 39.
f.
Barcode untuk keperluan lain.
Keuntungan penggunaan
barcode, antara lain :
·
Proses Input Data lebih cepat, karena :
Barcode Scanner dapat membaca/merekam data lebih cepat dibandingkan dengan
melakukan proses input data secara manual.
·
Proses Input Data lebih tepat, karena :
Teknologi barcode mempunyai ketepatan yang tinggi dalam pencarian data.
·
Penelusuran informasi data lebih akurat
karena teknologi barcode mempunyai akurasi dan ketelitian yang sangat tinggi.
·
Mengurangi biaya, karena dapat
mengindari kerugian dari kesalahan pencatatan data dan mengurangi pekerjaan
yang dilakukan secara manual secara berulang-ulang.
·
Peningkatan Kinerja Manajemen, karena
dengan data yang lebih cepat, tepat dan akurat maka pengambilan keputusan oleh
manajemen akan jauh lebih baik dan lebih tepat, yang nantinya akan sangat
berpengaruh dalam menentukan kebijakan perusahaan.
·
Memiliki nilai tawar lebih
tinggi/prestise serta kemampuan bersaing dengan saingan/kompetitor akan lebih
terjaga.
Gambar Barcode Scanner
Magnetic
Ink Character Recognition ( MICR)
MICR
dipergunakan untuk membaca karakter-karakter khusus MICR yang dicetak dengan
tinta khusus pula. Tinta ini nantinya akan dimagnetisasi oleh peranti MICR,
sehingga informasi magnetisnya dapat dibaca dan diterjemahkan menjadi sinyal
digital.
Tinta
magnetis ini hanya dapat dicetak dengan menggunakan printer laser yang dapat
menerima tinta jenis tersebut.
MICR
merupakan metode yang dapat menyediakan pemprosesan informasi secara aman dan
berkecepatan tinggi. Penggunaannya biasanya pada cek bank, dengan bagian bawah
seringkali terdiri atas karakter dengan bentuk khusus yang berupa nomor cek,
nomor pengurutan, dan nomor account pemiliknya.
Optical
Mark Recognition (OMR)
OMR adalah peranti yang dapat membaca blok tulisan
pensil dan dapat mengubahnya menjadi bentuk yang dapat digunakan oleh computer.
Peranti
ini membaca masukan dengan bantuan refleksi optris, dengan mengenali ketebalan
tulisan.
Dapat dikatakan juga
bahwa OMR adalah sebuah perangkat lunak (software) yang memroses data melalui
pantulan cahaya dengan menggunakan alat pemindai (scanner). Sebutlah siswa
Ujian Akhir Nasional atau peminat Ujian Calon Pegawai Negeri Sipil, merekalah
salah satu pengguna software ini. Teknologi ini sebenarnya sudah usang, namun
banyak perusahaan yang belum tahu manfaatnya.
OMR mulai dikenal di
Indonesia sekitar tahun 1990-an. Di tahun itu, Evaluasi Belajar Tahap Akhir
Nasional alias Ebtanas di SMP dan SMA mulai memakai sistem ini. Mengingat
lembar jawabannya kertas A4 yang bertekstur tebal dan agak kaku, maka tidak
boleh lecek, terlipat, apalagi basah. Tangan yang memegangnya pun harus tetap
kering dari keringat.
Dilihat dari sejarahnya,
OMR berangkat dari teknologi untuk kaum tunanetra. IBM, Scantron, dan
Chatsworth Data Corporation adalah pemain internasional yang telah lama
mengembangkan teknologi berbasis OMR. Sekarang, OMR dapat digunakan untuk
berbagai kepentingan, antara lain proses penelitian, survei komunitas, survei
konsumen, ujian/assessments, evaluasi, pengumpulan data, evaluasi produk,
penghitungan inventori, formulir pendaftaran, undian, pemetaan (contoh: kode
pos), mengoreksi ujian sekolah, ujian masuk perguruan tinggi, tes seleksi CPNS,
psikotes, tes seleksi rekrutmen perusahaan, kuesioner kepuasan pelanggan atas
produk dan jasa, serta survei statistik. Dokumen lembar jawaban komputer (LJK)
cukup ditumpuk pada alat pemindai, lalu software akan memerintah alat pemindai
sehingga LJK akan dipindai satu persatu untuk dibaca datanya.
Keuntungan memanfaatkan OMR selain hal
kcepatan memproses, juga dalam hal ketelitian karena terhindar dari kesalahan
manusia dalam mengoreksi.
Prinsip Kerja OMR
Prinsip
kerja OMR dapat diterangkan melalui komponen-komponennya :
1.
Feeding unit, yang terdiri atas :
a. Hopper
: yang berfungsi untuk menyimpan kertas yang akan di proses
b. Paper
Feeder : yang akan mengambil kertas satu persatu untuk diproses
c. Stacker
: yang berfungsi untuk menumpuk kertas setelah diproses
2.
Photoelectric Conversion Unit, yang
berfungsi untuk :
a. Menerangi
kertas yang diproses
b. Mengonversi
tanda blok pada kertas menjadi sinyal masukan
c. Minyimpan
sinyal yang di hasilkan ke memori
3.
Recognition Control Unit, yang bertugas
:
a.
Membaca Isyarat yang disimpan di memori
b.
Mengartikan sinyal tersebut. Ada dua
metode pengartian sinyal, yaitu
Ø
Alternative Mode
Hanya ada satu pilihan untuk setiap pertanyaan. Jika
ada lebih dari satu pilihan, maka komputer akan mengambil jawaban yang tanda
bloknya paling hitam.
Ø
Bit Mode
Ada
kemungkinan pilihan setiap jawaban lebih dari satu, sehingga sistem merekam
semua jawaban apa adanya.
b. Menyimpan
hasil konversi ke tape/disk
Optical
Character Recognition (OCR)
OCR adalah peranti yang dapat membaca teks dan
mengonversikannya ke dalam kode digital yang nantinya diproses oleh komputer.
Sistem OCR terdiri atas perangkat keras dan perangkat lunak pemanipulasi data.
Pengembangan lebih lanjut dari OCR ini memungkinkan adanya peranti yang dapat
membantu menterjemahkan teks, membantu orang tak dapat membaca dengan mengubah
teks menjadi suara, membacakan cerita untuk kanak-kanak, memasukkan data dari
teks di majalah ke memori atau ke tempat kursor di pengolah kata, merekam
alamat, mencatat secara langsung hal-hal penting, dan merekam naskah untuk
keperluan perpustakaan.
Pengambilan Gambar Tak Terformat
Pada
perkembangan selanjutnya diperlukan pengambilan citra atau gambar yang belum
memiliki format baku, untuk kemudian diambil data digital.
Pada
umumnya hasil masukannya memiliki ukuran yang besar. Karena berasal dari data
alamiah yang biasanya bersifat analog, dan untuk menghemat tempat, dilakukan
pemangkasn dan peringkasan data, dengan mempertimbangkan perimbangan ukuran
berkas serta derajat ketelitian yang dikehendaki.
Untuk
keperluan pengambilan data tak terformat ini ada berbagai jenis alat yang dapat
dipergunakan . termasuk dalam golongan ini yaitu image
Image Scanner
Image scanner atau dikenal dengan
sebutan scanner saja, merupakan
peranti yang dapat mengambil masukan data gamabar, foto, bahkan juga tulisan
tangan. Hasilnya kemudian diuabah menjadi
isyarat digital dan dapat disimpan di dalam tape/disk, atau diproses menjadi
sesuatu yang dikehendaki pemakai. Sebagai contoh, dengan perangkat lunak
tertentu seperti OmniPage Pro (Caere Corp), hasil scanner dapat diubah menjadi
dokumen dengan format pemroses kata tertentu.
Kamera Digital
Setiap
kamera elektronis memiliki sebuah sensor yang dapat mengubah sebuah citra optis
ke isyarat elektronis. Penemuan CCD (Charged-Coupled
Device) oleh Boyle dan Smith tahun 1970 tela memicu revolusi dalam dunia
pencitraan. Kamera untuk siaran TV yang berbasis tabung citra vidicon yang
mahal, diganti dengan kamera CCD elektrolis yang kompak. Pemanfaatan camcorder
sebagai kamera perekam gerak meningkat tajam dan kamera kantong maupun kamera
berbasis SLR (Single Lens Reflex)
digantikan dengan kamera-kamera digital.
Sebuah
kamera dapat dianggap sebagai peranti yang dapat mengubah sebuah citra optis ke
sebuah reflika film atau elektronis. Sebuah kamera biasanya menggunakan lensa
untuk membuat citra dari sebuah obyek. Jika kita akan dapat menangkap citra
yang mirip dengan obyek besangkutan.
Resolusi Kamera
Resolusi
kamera ditentukan oleh jumlah piksel yang terdapat dalam larik CCD dan kualitas
dari optic pencitranya. Monitor computer biasanya terdiri dari 768 atau 1024
baris piksel. Semakin tinggi resolusinya, semakin tinggi pula kualitas citra
yang dihasilkannya. Hal ini juga berlaku bagi kamera digital. Oleh karena itu
jika ada kamera dengan resolusi yang lebih tinggi, tentu saja gambar yang
dihasilkannya akan lebih halus.
Pembentukan warna pada larik CCD
Tunggal
Untuk
dapat memperoleh suatu warna citra, maka kita hrus mengukur cahaya pada tiga
rentang panjang gelombang yang berbeda,yaitu merah, hijau dan biru (atau
sering disingkat RGB dari
Red-Green-Blue).
Ada
dua metode dasar dalam pencitraan warna dengan menggunakan larik CCD. Metode
tersebut adalah penggunaan CCD tunggal, dan penggunaan 3 CCD, masing-masing
satu untuk warna. Metode pertama yang menggunakan CCD tunggla memang lebih
murah, namun kualitasnya tidak sebagus metode kedua
Teknologi kamera 3 CCD warna
Untuk
mengatasi masalah color aliasing pada kamera warna larik tunggal
tersebut , kemudian dipergunakan tiga kamera warna CCD. Cara yang digunakan
adalah dengan menggunkan prisma optis untuk memisahkan sebuah citra menjadi
tiga komponen warna. Kemudian setiap
komponen warna tersebut ditangkap dengan sebuah CCD. Dengan menggunakan teknik
ini, setiap cahaya dari setiap warna akan sampai di larik CCD. Setian CCD
keudian menggunakan semua pikselnya sehingga jalur tersebut dapat menangkap
resolusi larik secara lebih penuh dibandingkan dengan resolusi yang terkurangi
akibat penggunaan kamera warna cip tunggal. Kamera 3CCD memiliki jumlah piksel
tiga kali lipat dibandingkan dengan kamera larik tunggal sehinggal resolusi
citranyapun menjadi lebik baik. Filter yang diletakan di depan setiap larik, secara
tepat akan mengendalikan jalur spektral sehingga kamera dapat memberikan
representasi warna yang lebik akurat.
Digital vs Optikal Zoom
Dalam
fotografi digital dikenal kedua istilah tersebut diatas. Keduanya menunjukan
kemampan kamera dalam melakukan fasilitas zoom.
Adapun maksud keduanya adalah sebagai berikut.
-
Digital
zoom : proses zooming
dengan memperbesar pixel gambar. Tidak menambah data
-
Optical
zoom : proses zooming
dengan memanfaatkan kombinasi-kombinasi lensa untuk memperbesar gambar.
Pembaca Retina Mata
Pembaca
retina mata berfungsi untuk membaca retina mata seseorang dan menghasilkan suatu identitas retina mata.
Identitas inilah yang kemudian diproses oleh computer untuk melakukan
tidakan-tindakan tertntu; misalnya memperkenalakan pemakai untuk memasuki
ruangan rahasia.
pembaca sidik jari
Fingerprint reader atau pembaca sidik
jari adalah peranti yang digunakan untuk membaca sidik jari seseorang. Hasil
pembacaan berupa data gambar yang menyatakan bentuk sidik jari seseorang.
Teknologi yang lebih canggih memungkinkan hasil pembacaan peralatan ini berupa
rumus sidik jari seperti yang lazim digunakan dalam system kepolisian.
Peralatan
ini dapat dijadikan sebagai alat untuk menangani kehadiran pegawai atau untuk
memasuki tempat-tempat yang bersifat rahasia dan diakses secara otomatis. Dalam
hal ini, sidik jari berlaku sebagai identitas seseorang.
Suara
Beberapa
jenis peranti yang digunakan untuk menangkap masukan berupa suara agar dapat
diubah menjadi isyarat digital telah tersedia di pasaran. Penangkapan masukan
suara biasanya dilakukan melalui mikropon (microphone) atau pesawat telepon, namun dalam
perkembangannya muncul alat yang disebut Automatic
speech Recognition (ASR) yang terdiri atas perangkat keras dan perangkat
lunak yang dapat mengenali kata-kata manusia.
Mikropon
Prinsip
kerja mikropon sebenarnya adalah pengubahan variasi tekanan udara karena adanya
suara, menjadi variasi isyarat listrik. Ada beberapa jenis teknologi yang
digunakan, yaitu:
-
Mikropon
karbon
-
Mikropon
dinamis
-
Mikropon
pita
-
Mikropon
kondesor
-
Mikropon
Kristal
guna memperoleh
suara yang bersih, atau untuk keperluan-keperluan khusus, mikropon dapat
dikelompokan ke dalam jenis:
1.
Omnidirectional
Merupakan jenis mokropon yang dapat merekam suara
dari semua arah
2.
Unidirectional
Mikropon jenis ini hanya menyerap suara dari satu
arah dan tidak sensitif terhadap suara-suara yang ada di sekeliling lainya.
3.
Noise
canceling
Merupakan mikropon yang dapat menghilangkan gangguan
suara pada latar belakang
4.
Echo
canceling
Merupakan mikropon yang dapat menghilangkan gema
atau umpan balik yang muncul antara mikropon dengan pembicara.
Automatic Speech Recognition (ASR)
System
ASR dapat mengenali masukan berupa kata-kata dalam kalimat. System ini memiliki
:
1. Fitur
penganalisis yang dapat memisahkan suara orang dengan suara-suara pengganggu
pada latar belakang dan mengubah sinyal digital suara menjadi fonem.
2. Pengklasifikasi
pola
3. Pemrosesan
bahasa
Ada beberapa jenis ASR, yaitu:
1. Discrete
ASR
ASR jenis ini
hanya dapat digunakn untuk mengolah/mengenali kata-per-kata. Jadi, pembicara
harus member jeda antara kata.
2. Continuous
ASR
ASR yang dapat
mengolah kata-kata yang diucapkan manusia secara wajar.
3. Speaker-Independent
ASR
ASR ini dapat
digunakan oleh siapa saja, namun jenis kata yang dapat diolah sengat
terbatas.
4. Speaker-Dependent ASR
ASR
Speaker-Dependent hanya dapat digunakan oleh orang tertentu, yang telah
memasukkan terlebih dahulu jenis kata-katanya. Perbendaharaan kata dapat
ditambah sewaktu-waktu.
3.6.4
Touchtone
Touchtone atau
sering disebut DTMF (Dual Tone Multi Frequency) adalah peranti yang dapat
menerima masukan yang berasal dari telepon untuk memasukan informasi atau
perintah. Pada prakteknya, touchtone tidak bekerja sendirian, tapi dirangkai
dengan peranti-peranti lain guna mengendalikan atau menjalankan suatu makro
computer secara otomatis atau dari jarak jauh.
Video
Untuk
merekam citra bergerak, dipergunakan kamera video sebagai masukan komputer.
Selain itu juga saat ini beberapa kamera digital juga memungkinkan untuk
membuat berkas film berdurasi pendek.
Ada
berbagai bentuk kamera video semacam ini, mulai dari yang kecil tanpa kabel,
yang dapat dipasang untuk mengawasi suatu area tertentu, misal pada bank,
sampai kamera video yang dapat digunakan untuk meliput suatu peristiwa penting.
Gerakan
Untuk
memantau gerakan manusia, yang banyak dimanfaatkan pada Virtual reality,
dipergunakan peranti-peanti yang bernama Glove, headset dan Walker.
1
Headset
Headset
adalah peranti yang dipasang dikepala, menutup mata, yang digunakan untuk
menangkap dan menangkat gerakan kepala, serta menayangkan berbagai macam gambar
ke mata pemakai.
2
Glove
Glove
berbentuk seperti sarung tangan, dipergunakan untuk merekam jenis serta
kekuatan gerakan jari dan tangan pemakai.
3
Walker
Walker
digunakan untuk menangkap dan merekam gerakan kaki, termasuk arah kaki
berputar.
Sensor
Sensor
adalah peranti yang dapat mengambil data langsung dari lingkungan. Data ini
berupa data khusus, yang langsung dimasukkan kedalam computer.
Contoh
pemanfaatannya yaitu pada pendeteksi gunung berapi, detector kecepatan laju
kendaraan di jalan raya, pada pesawat untuk mendeteksi perubahan arah angin
yang mendadak, pada kedokteran untuk mengukur suhu badan, dan untuk
pengontrolan pada rumah tangga.
Contoh
penggunaan sensor untuk masukan dalam rumah tangga adalah hawkeye, yang dapat digunakan untuk menentukan kehadiran orang
melalui panas badan dan gerakan. Selanjutnya masukan ini dapat digunakan untuk
menjalankan suatu makro yang telah Anda siapkan misalnya untuk menyala-matikan
lampu secara otomatis pada saat ada orang yang masuk atau keluar dari ruangan,
bahkan mengatur AC memutar lagu, dan lain-lain secara otomatis.
Radio
Frequency Identification Device (RFID)
RFID
adalah perangat yang memanfaatkan gelombang frekuensi radio untuk mengirimkan
data dari sesuatu yang ditempeli RFID tersebut ke perangkat pelacak RFID.
Peranti RFID tidak memerlukan penghubung dan tak memerlukan arena lurus bebas
pandang sehingga sanagat sesuai untuk memonitor sesuatu yang bergerak. RFID
dapat memantau sesuatu dengan radius yang bervariasi tergantung pada kekuatan
pemancarnya.
Contoh penerapan RFID :
- Penarikan biaya jalan tol secara elektronis dan otomatis
- Pengidentifikasian dan pelacakaan jalur kereta api
- Pemantauan transportasi truk container
- Otentikasi dokumen
- Pengidentifikasian binatang.
Sebuah sistem RFID
biasanya memiliki komponen-komponen sebagai berikut:
- Sebuah peranti RFID (transponder atau tag) yang berisi berbagai data tentang benda atau sesuatu yang ditempeli transponder tersebut.
- Sebuah antenna untuk mentransmisikan sinyal RF dari peranti RFID ke peranti pembaca RFID.
- Sebuah transceiver pembangkit sinyal RF.
- Sebuah peranti pembaca yang menerima transmisi RF. Peranti ini kemudian menyampaikan data yang diperolehnya ke system komputer untuk diproses.
- Selain itu, biasanya ada perangkat lunak atau aplikasi yang dipergunakan untuk mengolah data yang diperoleh.
Pembaca
Kartu Magnetis
Kartu magnetik berbentuk seperti kartu kredit yang
dilengkapi dengan pita magnetik. Pada pita magnetik ini data tertentu dapat
diletakkan. Data yang ditempatkan pada pita ini dapat berupa nomor induk pegawai,
identitas bank dan nomor rekening nasabah, dan lain-lain. Dengan menggunakan
pembaca kartu magnetik (Magnetic
Card Reader – MCR), data pada pita tersebut dibaca
dan dimengerti oleh komputer. Contoh penggunaan kartu magnetik adalah pada
kartu ATM. Pada mesin ATM ini terdapat pembaca kartu magnetik.
Pembaca
Kartu Cerdas
Kartu cerdas atau smart
card sebenarnya merupakan sebuah komputer berukuran mini
karena dilengkapi dengan chip
yang mengandung microprosesor, RAM, dan ROM, bahkan sistem operasi dengan keamanan
yang sangat tinggi. Kartu ini bisa digunakan untuk menyimpan data pasien dan
riwayat kesehatannya, data nasabah dan transaksi yang pernah dilakukannya. Di
Indonesia, kartu cerdas dipakai antara lain untuk kartu prabayar dan kartu
tabungan. Untuk membaca isi kartu cerdas diperlukan alat yang disebut pembaca
kartu cerdas (smart card
reader).
PIRANTI KELUARAN
PIRANTI PROSES
Piranti Pemroses adalah alat dimana instruksi – instruksi program
diproses untuk mengolah data yang sudah dimasukkan lewat Peranti masukan dan
hasilnya akan ditampilkan di Peranti keluaran.
Peranti Pemroses terdiri dari Central Processing Unit (CPU) dan Main
Memory .
Bagan Cara Kerja Komputer
Input Device
|
Processing Device
|
CPU
|
Main Memory
|
Output Device
|
RAM
|
ROM
|
CU
|
ALU
|
Register
|
Processor atau CPU (Central Processing Unit) merupakan otak dari
komputer yang melakukan pemerosesan dan operasi perhitungan dan logika terhadap
instruksi program yang diberikan ke komputer.
Kinerja dari setiap jenis processor bervariasi dan dipengaruhi oleh
faktor-faktor berikut:
¢
Kecepatan Clock
¢
Lebar register/data bus internal
¢
Lebar data bus eksternal
¢
Kapasitas cache memori (L1 dan L2)
HARDDISK
¢ Alat ini
merupakan tempat menyimpan data pada CPU. Jika hardisk dibuka, maka di dalamnya
terlihat piringan logam sebagai tempat menulis data. Kecepatan putarannya
bervariasi. Ada yang 5400 putaran per menit bahkan ada yang sampai 7200 putaran
per menit. Kemampuan sebuah hardisk biasanya ditentukan oleh banyaknya data
yang bisa disimpan. Besarnya bervariasi, ada yang 1,2 Gigabyte (GB) hingga 1
Terabyte. Satu 1 Tera sama dengan 1000 GB, 1GB sama dengan 1000 Megabyte,
sedangkan 1 Megabyte sama dengan 1000 Kilobyte.
¢ Fungsinya
adalah untuk membaca data dari sebuah DVD . ROM adalah singkatan dari Read Only
Memory yang artinya penyimpan data yang hanya bisa dibaca. Jadi DVD - ROM hanya
bisa digunakan untuk membaca data, tidak dapat digunakan untuk menyimpan data. Namun
saat ini, ada alat serupa yang dapat digunakan untuk menulis / menyimpan data
ke sebuah DVD Namanya DVD-RW (DVD Read and Write atau DVD baca dan tulis).
¢ Cara kerja
DVD-ROM maupun DVD-RW sama dengan cara kerja harddisk atau floppy disk drive.
Bedanya, bagian yang diputar adalah kepingan DVD. Alat pembacanya juga bukan
head magnet tetapi sinar laser yang berkekuatan kecil.
PROSESOR
¢ Prosesor
berfungsi untuk memproses semua perhitungan yang harus dilakukan oleh komputer.
Kekuatan prosesor diukur dari frekuensinya, seperti 550 MHz (Mega Hertz) sampai
saat ini sudah ada yang mencapai 1,4 GHz (Giga Hertz).
Jika komputer dihidupkan, maka prosesor akan langsung bekerja dan cepat
naik suhunya. Oleh karena itu setiap prosesor saat ini sudah dilengkapi dengan
besi penyalur panas (heat sink) dan kipas pendingin. Saat ini prosesor yang
banyak digunakan adalah Intel, AMD dan IBM.
MEMORY
Memori dikenal juga dengan sebutan
RAM (Random Acces Memory). Gunanya adalah untuk penyimpanan data sementara
sewaktu digunakan oleh prosesor. Jika komputer di matikan, maka data di RAM
akan hilang. Kecepatan membaca data RAM ini lebih cepat jika dibandingkan
dengan Harddisk.
KARTU GRAPHIC
(VGA Card)
Kartu VGA (Video Graphic Adapter)
berguna untuk menerjemahkan output
keluaran komputer ke monitor. Untuk menggambar / design graphic ataupun
untuk bermain game, kita perlu VGA yang tinggi kekuatannya. Saat ini ada VGA
dengan memori 16, 32 hingga 128 Megabyte. Jenisnya yang terkenal adalah GeForce
buatan perusahaan Nvidia.
KARTU SUARA (Sound
card)
Perangkat ini berguna untuk
mengeluarkan suara. Kalau kita sedang mendengar musik ataupun bermain game,
perangkat ini sangat bermanfaat. Suaranya bisa stereo, surround (berputar)
bahkan suara 3 dimensi, sehingga kita seolah-olah berada ditempat kejadian.
Tetapi perangkat ini kurang lengkap jika tidak ada speaker. Karena itu kita
perlu menghubungkan speaker dengan soundcard yang telah terpasang dengan sebuah
kabel yang disambung langsung ke soundcard Game.
MOTHERBOARD
Motherboard atau disebut juga dengan
Papan Induk berfungsi untuk tempat semua alat utama CPU yang telah disebutkan
di atas. Bentuk motherboard seperti sebuah papan sirkuit elektronik.
Motherboard merupakan tempat berlalu lalangnya data. Motherboard menghubungkan
semua peralatan komputer dan membuatnya bekerja sama sehingga komputer berjalan
dengan lancar.
MIKRO PROCESOR
Prosesor memiliki desain koneksi
pada motherboard yang berbeda beda koneksi tersebut antara lain berupa socket
atau slot,dan berikut ini adalah jenis jenis socket prosesor yang telah
diproduksi
- a.socket 1
- socket 1 adalah slot yang sudah kuno,memiliki 169 pin dan beroperasi pada 5 volt , ditemukan pada motherboard 486 yang mendukung prosesor 486SX hingga 486DX2, pada slot ini juga bisa dipasang prosesor overdrive 486DX4.
- b.socket 2
- socket 2 adalah mengalami sedikit perbaikan dari socket 1.Memiliki 238 pin dasn tetap memerlukan tegangan 5 volt.Meski tetap merupakan socket prosesor 486,pada slot ini bisa dipasang prosesor pentium overdrive.
- c.socket 3
- socket 3 di desain oleh intel,memiliki 237 pin dan beroperasi pada tegangan 5 volt, tetapi telah ditambahkan kemampuan untuk mendukung tegangan 3,3 volt,dapat diganti dengan mengubah jumper setting pada motherboard . Slot ini mendukung semua prosesor socket 2 dan prosesor 5x86,socket 3 adalah slot terahir untuk prosesor 486.
- d.socket 4
- berganti ke pentium,intel mendesain slot baru dengan tipe socket 4. Socket 4 memiliki 273 pin dan beroperasi pada tegangan 5volt . Socket 4 hanya mendukung prosesor pentium 60-66Mhz dasn pentium overdrive.
- e.socket 5
- socket 5 memiliki 320 pin dan beroperasi pada tegangan 3,3 volt . Socket 5 mendukung prosesor pentium 75 hingga 133 Mhz. Prosesor yang lebih baru dan cepat tidak cocok karena prosesor tersebut memerlukan pin tambahan.
- f.socke6
- menurut tipenya socket 6 seharusnya dibuat untuk mendukung prosesor pentium yang lebih canggih, tetapi ternyata socket 6 adalah pengembangan dari socket 3 yang didesain untuk prosesor 486. Socket 6 memiliki 235 pin dan beroperasi pada tegangan 3,3 volt. Socket ini tidak terkenal karena pasar telah berganti ke era pentium.
- g.socket 7
- socket 7 adalah slot yang paling terkenal dasn paling luas penggunaannya , memiliki 321 pin dan beroperasi pada daerah tegangan 2,5-3,3 volt , socket ini juga mendukung dualvoltage . Socket 7 meundukung semua jenis prosesor pentium 75 hingga 200Mhz, pentium MMX , AMD K5 , AMD K6 dan K6-2 , cyrix / IBM 6x86 dan 6x86MX , dan pentium MMX overdrive . Socket 7 adalah standar industri dan masih digunakan oleh prosesor generasi keenam produksi AMD (K6) dan cyrix (M2) . Intel telah meninggalkan desain ini untuk prosesor generasi keenamnya yaitu intel pentium II .
- h.socket 8
- socket 8 adalah slot berteknologi tinggi yang digunakan khusus untuk prosesor pentium pro. Socket 8 memeliki 387 pin dan beroperasi pada 3,1/3,3 volt. Socket ini hanya mendukung prosesor pentium pro , terutama didesain untuk mendukung struktur ganda prosesor yang menyatukan fungsi cache L2 kedalam prosesor. Sejak intel memutuskan untuk berpindah ke teknologi slot 1 , perkembangan socket 8 berhenti .
- i.slot 1
- banyak kemampuan ditambahkan pada desain slot 1.Slot 1 mengubah desain prosesor dari berupa kotak tipis dengan pin-pin pada bagian bawah menjadi prosesor yang ditempatkan pada daughtercard dan dikemas dalam sebuah modul.
- j.slot 2
- slot 2 adalah penerus teknologi slot 1 yang dikembangkan oleh intel . Ukurannya akan menjadi 2x lipat slot 1 dengan jumlah memori cache yang lebih besar. Prosesor yang memerlukan slot ini adalah pentium II Xeon.
Control Unit
o
Control Unit / Unit kendali : adalah salah satu bagian dari CPU
yang bertugas untuk memberikan arahan/kendali/ kontrol terhadap operasi yang
dilakukan di bagian ALU (Arithmetic Logical Unit) di dalam CPU tersebut. Output
dari CU ini akan mengatur aktivitas dari bagian lainnya dari perangkat CPU
tersebut.
Pada awal-awal desain komputer, CU diimplementasikan sebagai ad-hoc
logic yang susah untuk didesain. Sekarang, CU diimplementasikan sebagai sebuah
microprogram yang disimpan di dalam tempat penyimpanan kontrol (control store).
Beberapa word dari microprogram dipilih oleh microsequencer dan bit yang datang
dari word-word tersebut akan secara langsung mengontrol bagian-bagian berbeda
dari perangkat tersebut, termasuk di antaranya adalah register, ALU, register
instruksi, bus dan peralatan input/output di luar chip. Pada komputer modern,
setiap subsistem ini telah memiliki kontrolernya masing-masing, dengan CU
sebagai pemantaunya (supervisor).
Tugas dari CU adalah sebagai
berikut:
- Mengatur dan mengendalikan alat-alat input dan output.
- Mengambil instruksi-instruksi dari memori utama.
- Mengambil data dari memori utama kalau diperlukan oleh proses.
- Mengirim instruksi ke ALU bila ada perhitungan aritmatika atau perbandingan logika serta mengawasi kerja.
- Menyimpan hasil proses ke memori utama.
Macam-macam Control Unit
1. Single-Cycle
CU
Proses di CU ini hanya terjadi dalam satu clock cycle, artinya setiap
instruksi ada pada satu cycle, maka dari itu tidak memerlukan state. Dengan
demikian fungsi masing-masing control
line hanya merupakan fungsi dari opcode saja. Clock cycle harus mempunyai
panjang yang sama untuk setiap jenis instruksi. Ada dua bagian pada unit
kontrol ini, yaitu proses men-decode opcode untuk mengelompokkannya menjadi 4
macam instruksi (yaitu di gerbang AND), dan pemberian sinyal kontrol
berdasarkan jenis instruksinya (yaitu gerbang OR). Keempat jenis instruksi
adalah “R-format” (berhubungan dengan register), “lw” (membaca memori), “sw”
(menulis ke memori), dan “beq” (branching). Sinyal kontrol yang dihasilkan
bergantung pada jenis instruksinya. Misalnya jika melibatkan memori ”R-format”
atau ”lw” maka akan sinyal ”Regwrite” akan aktif. Hal lain jika melibatkan
memori “lw” atau “sw” maka akan diberi sinyal kontrol ke ALU, yaitu “ALUSrc”.
Desain single-cycle ini lebih dapat bekerja dengan baik dan benar tetapi cycle
ini tidak efisien.
2.
Multi-Cycle CU
Berbeda dengan unit kontrol yang single-cycle, unit kontrol yang
multi-cycle lebih memiliki banyak fungsi. Dengan memperhatikan state dan
opcode, fungsi dari masing-masing output control line dapat ditentukan.
Masing-masingnya akan menjadi fungsi dari 10 buah input logic. Jadi akan
terdapat banyak fungsi boolean, dan masing-masingnya tidak sederhana. Pada
cycle ini, sinyal kontrol tidak lagi ditentukan dengan melihat pada bit-bit
instruksinya. Bit-bit opcode memberitahukan operasi apa yang selanjutnya akan
dijalankan CPU; bukan instruksi cycle selanjutnya.
3.
ALU (Arithmatic Logic Unit)
ALU singkatan dari Arithmetic And
Logic Unit ( unit aritmatika dan logika), adalah salah satu bagian dalam dari
sebuah mikroprosesor yang berfungsi untuk melakukan operasi hitungan aritmatika
dan logika. Contoh operasi aritmatika adalah operasi penjumlahan dan
pengurangan, sedangkan contoh operasi logika adalah logika AND dan OR. tugas
utama dari ALU (Arithmetic And Logic Unit) adalah melakukan semua perhitungan
aritmatika atau matematika yang terjadi sesuai dengan instruksi program. ALU
melakukan operasi aritmatika yang lainnya. Seperti pengurangan, pengurangan,
dan pembagian dilakukan dengan dasar penjumlahan. Sehingga sirkuit elektronik
di ALU yang digunakan untuk melaksanakan operasi aritmatika ini disebut adder.
ALU melakukan operasi arithmatika dengan dasar pertambahan, sedang operasi
arithmatika yang lainnya, seperti pengurangan, perkalian, dan pembagian
dilakukan dengan dasar penjumlahan. sehingga sirkuit elektronik di ALU yang
digunakan untuk melaksanakan operasi arithmatika ini disebut adder. Tugas lalin
dari ALU adalah melakukan keputusan dari operasi logika sesuai dengan instruksi
program.
- Operasi logika (logical operation) meliputi perbandingan dua buah elemen logika dengan menggunakan operator logika, yaitu:
- a. sama dengan (=)
- b. tidak sama dengan (<>)
- c. kurang dari (<)
- d. kurang atau sama dengan dari (<=)
- e. lebih besar dari (>)
- f. lebih besar atau sama dengan dari (>=)
- Rangkaian pada ALU (Arithmetic and Logic Unit) yang digunakan untuk menjumlahkan bilangan dinamakan dengan Adder. Adder digunakan untuk memproses operasi aritmetika, Adder juga disebut rangkaian kombinasional aritmatika.
- Ada 3 jenis adder:
1.
Rangkaian Adder dengan menjumlahkan dua bit disebut Half Adder.
2.
Rangkaian Adder dengan menjumlahkan tiga bit disebut Full Adder.
3.
Rangkain Adder dengan menjumlahkan banyak bit disebut Paralel Adder
1. HALF ADDER
Rangkaian Half
Adder merupakan dasar penjumlahan
bilangan Biner yang terdiri dari satu bit, oleh karena itu dinamai
Penjumlah Tak Lengkap.
bilangan Biner yang terdiri dari satu bit, oleh karena itu dinamai
Penjumlah Tak Lengkap.
a. jika A = 0 dan B = 0 dijumlahkan,
hasilnya S ( Sum ) = 0.
b. jika A = 0 dan B = 1 dijumlahkan,
hasilnya S ( Sum ) = 1.
c. jika A = 1 dan B = 1 dijumlahkan,
hasilnya S ( Sum ) = 0
jika A = 1 dan B =1 dijumlahkan,
hasilnya S ( Sum ) = 0.
dengan nilai pindahan cy(Carry Out) = 1
dengan nilai pindahan cy(Carry Out) = 1
Dengan demikian,half adder memiliki
2 masukan (A dan B) dan
dua keluaran (S dan Cy).
dua keluaran (S dan Cy).
2. FULL ADDER
Sebuah Full Adder menjumlahkan dua bilangan yang telah dikonversikan
menjadi bilangan-bilangan biner. Masing-masing bit pada posisi yang sama saling dijumlahkan. Full
Adder sebagai penjumlah pada bit-bit selain yang terendah. Full
Adder menjumlahkan dua bit input ditambah dengan
nilai Carry-Out dari penjumlahan bit sebelumnya. Output dari Full
Adder adalah hasil penjumlahan (Sum) dan bit kelebihannya (carry-out).
3. PARALEL ADDER
Rangkaian Parallel Adder adalah rangkaian penjumlah dari dua bilangan yang telah dikonversikan ke dalam bentuk biner. Anggap ada dua buah register A dan B, masing-masing register terdiri dari 4 bit biner : A3A2A1A0 dan B3B2B1B0.
Rangkaian Parallel Adder terdiri dari Sebuah Half Adder (HA) pada
Least Significant Bit (LSB) dari masing-masing input dan beberapa Full Adder pada bit-bit berikutnya. Prinsip kerja dari Parallel Adder adalah sebagai berikut :
penjumlahan dilakukan mulai dari LSB-nya.
Jika hasil penjumlahan adalah bilangan desimal “2” atau lebih,
maka bit kelebihannya disimpan pada Cout, sedangkan bit di bawahnya akan dikeluarkan pada Σ.
Begitu seterusnya menuju ke Most Significant Bit (MSB)nya.
Rangkaian Parallel Adder adalah rangkaian penjumlah dari dua bilangan yang telah dikonversikan ke dalam bentuk biner. Anggap ada dua buah register A dan B, masing-masing register terdiri dari 4 bit biner : A3A2A1A0 dan B3B2B1B0.
Rangkaian Parallel Adder terdiri dari Sebuah Half Adder (HA) pada
Least Significant Bit (LSB) dari masing-masing input dan beberapa Full Adder pada bit-bit berikutnya. Prinsip kerja dari Parallel Adder adalah sebagai berikut :
penjumlahan dilakukan mulai dari LSB-nya.
Jika hasil penjumlahan adalah bilangan desimal “2” atau lebih,
maka bit kelebihannya disimpan pada Cout, sedangkan bit di bawahnya akan dikeluarkan pada Σ.
Begitu seterusnya menuju ke Most Significant Bit (MSB)nya.
·
Tugas lain dari ALU adalah melakukan keputusan dari operasi sesuai
dengan instruksi program yaitu operasi logika (logical operation). Operasi
logika meliputi perbandingan dua buah elemen logika dengan menggunakan operator
logika.
·
Arithmatic Logical Unit (ALU):
·
Bertugas membentuk fungsi – fungsi pengolahan data komputer.
·
ALU sering disebut mesin bahasa (machine language) karena bagian
ini mengerjakan instruksi – instruksi bahasa mesin yang diberikan padanya
·
ALU terdiri dari dua bagian, yaitu unit arithmetika dan unit logika
boolean, yang masing – masing memiliki spesifikasi dan tugas tersendiri.
REGISTER
¢ Register
prosesor, dalam arsitektur komputer, adalah sejumlah kecil memori komputer yang
bekerja dengan kecepatan sangat tinggi yang digunakan untuk melakukan eksekusi
terhadap program-program komputer dengan menyediakan ak
¢ proses yang
cepat terhadap nilai-nilai yang umum digunakan. Umumnya nilai-nilai yang umum
digunakan adalah nilai yang sedang dieksekusi dalam waktu tertentu.
¢ Register
prosesor berdiri pada tingkat tertinggi dalam hierarki memori: ini berarti
bahwa kecepatannya adalah yang paling cepat; kapasitasnya adalah paling kecil;
dan harga tiap bitnya adalah paling tinggi. Register juga digunakan sebagai
cara yang paling cepat dalam sistem komputer untuk melakukan manipulasi data.
Register umumnya diukur dengan satuan bit yang dapat ditampung olehnya, seperti
"register 8-bit", "register 16-bit", "register
32-bit", atau "register 64-bit" dan lain-lain.
¢ Istilah
register saat ini dapat merujuk kepada kumpulan register yang dapat diindeks
secara langsung untuk melakukan input/output terhadap sebuah instruksi yang
didefinisikan oleh set instruksi. untuk istilah ini, digunakanlah kata
"Register Arsitektur". Sebagai contoh set instruksi Intel x86
mendefinisikan sekumpulan delapan buah register dengan ukuran 32-bit, tapi CPU
yang mengimplementasikan set instruksi x86 dapat mengandung lebih dari delapan
register 32-bit.
¢ Register
terbagi menjadi beberapa kelas:
¢ Register data,
yang digunakan untuk menyimpan angka-angka dalam bilangan bulat (integer).
¢ Register
alamat, yang digunakan untuk menyimpan alamat-alamat memori dan juga untuk
mengakses memori.
¢ Register
general purpose, yang dapat digunakan untuk menyimpan angka dan alamat secara
sekaligus.
¢ Register
floating-point, yang digunakan untuk menyimpan angka-angka bilangan titik mengambang (floating-point).
¢ Register
konstanta (constant register), yang digunakan untuk menyimpan angka-angka tetap
yang hanya dapat dibaca (bersifat read-only), semacam phi, null, true, false
dan lainnya.
¢ Register
vektor, yang digunakan untuk menyimpan hasil pemrosesan vektor yang dilakukan
oleh prosesor SIMD.
¢ Register
special purpose yang dapat digunakan untuk menyimpan data internal prosesor,
seperti halnya instruction pointer, stack pointer, dan status register.
¢ Register yang
spesifik terhadap model mesin (machine-specific register), dalam beberapa
arsitektur tertentu, digunakan untuk menyimpan data atau pengaturan yang
berkaitan dengan prosesor itu sendiri. Karena arti dari setiap register
langsung dimasukkan ke dalam desain prosesor tertentu saja, mungkin register
jenis ini tidak menjadi standar antara generasi prosesor.
Ukuran register
Register
|
Processor
|
4-bit
|
|
8-bit
|
|
16-bit
|
|
32-bit
|
|
64-bit
|
MAIN MEMORY
Main memory merupakan simpanan yang
kapasitasnya lebih besar dibandingkan register. Main memory dibagi menjadi 2
(dua) macam : RAM dan ROM. Selain itu terdapat pula memori yang disebut dengan
cache memory
ROM mempunyai tugas untuk menyimpan
program yang sifatnya tetap atau permanen, tidak tergantung pada keberadaan
arus listrik (Nonvolatile), dan program yang tersimpan dalam ROM mempunyai
sifat hanya dapat dibaca oleh para pengguna komputer. Contoh data-data Rom yang
sering muncul adalah saat komputer dihidupkan maka akan terbaca semua
konfigurasi perangkat yang terintergasi dalam komputer tersebut. Isi data pada Rom misalnya adalah program
basis input ouput sistem (BIOS), yang berfungsi untuk mengendalikan perpindahan
data antara mikroprosesor ke komponen lain yang meliputi keyboard, monitor,
printer, dan lainnya.
¢ ROM terdiri atas berbagai macam seperti:
- ROM (read only memory) itu sendiri yang isi datanya dimasukan dalam proses produksinya.
- PROM (Progremmeble ROM) mirip dengan Rom kecuali bahwa dia dapat diprogram setelah proses pembuatan cip.
- EPROM (erasable PROM) dapat dihapusdengan menyinarinnya dengan cahaya ultra violet mikrokntrolel yang epromnya bisa dihapus memiliki jendela kecil tempat proses penyinaran dilakukan
- OTP (one time progreming) adalah eprom yang tidak dilengkapi dengan jendela penyinaran ultraviolet.
- EEPROM (electrically EPROM) dapat dihapus secara elektris dengan perintah yang ada dalam mikrokontroler.walau mirip dengan RAM, tapi EEPROM tidak memiliki sifat nonvolatile dari ROM yang tidak hilang datanya walaupun daya hilang.
RAM berfungsi untuk menyimpan
Programdan data dari pengguna komputer sehingga bisa dibaca dan ditulis.
Semakin besar program yang digunakan maka semakin besar pula tempat yang harus
disediakan oleh RAM, RAM bersifat volatile. Modul RAM dibedakan menjadi SIMM
(Single In-line Memory Module) yaitu hanya terdiri dari satu muka setiap
modulenya, dan DIMM (Dual In-line Memory Module) yaitu terdapat dua muka pada
setiap modulnya.
Jenis-jenis RAM yang saat ini dikembangkan adalah
- DRAM (Dynamic RAM) adalah jenis RAM yang digunakan untuk personal komputer atau workstation.
- SDRAM (Synchoronous Dynamic RAM) adalah jenis yang lain dari DRAM yang tersinkronisasi dengan clock speed microprocessor agar penggunaannya lebih optimal.
- RDRAM (Rambus Dynamic RAM) adalah jenis RAM yang memiliki kinerja yang sangat tinggi dan tidak banyak memakan tenaga listrik.
- DRDRAM (Direct Rambus Dynamic RAM) menggunakan 16-bit, menggunakan pipelining untuk memindahkan ata dari RAM ke chace memory dari jalur yang lebih dekat ke processor atau display.
CHACE MEMORY
Cache memori adalah memori kecepatan tinggi, tetapi berukuran kecil,
yang digunakan untuk menyimpan salinan data / instruksi yang sering diakses
oleh CPU. Cache memory merupakan memori sekunder berkecepatan tinggi yang
digunakan untuk meningkatkan kinerja komputer, yaitu meningkatkan efisiensi
kerja CPU dan mengurangi waktu yang terbuang.
Dalam istilahnya yang paling sederhana, cache memory adalah memory
buffer berkecepatan tinggi yang secara temporer menyimpan data yang diperlukan
oleh procesor, membuat prosesor dapat memanggil kembali data tersebut dengan
lebih cepat ketimbang jika data itu datang dari memoy utama, namun ada satu
fitur tambahan pada sebuah cache, melebihi buffer sederhana, cache adalah
buffer dilengkapi dengan otak.
Buffer menyimpan data acak (random data), biasanya pada basis yang
pertama kali masuk adalah yang pertama kali keluar (first in first out), atau
yang pertama kali masuk adalah yang terakhir keluar (first in last out). Cache,
di lain pihak, menyimpan data yang kemungkinan besar diperlukan oleh prosesor
sebelum data itu diperlukan secara aktual. Hal ini membuat prosesor dapat
melanjutkan bekerja pada kecepatan penuh atau mendekati kecepatan penuhnya
tampa harus menunggu data diambil dari memory utama yang lebih lambat. Cache
memory biasanya dibuat dari chip static RAM (SRAM) yang diinstall pada
motherboar atau built in pada prosesor.
Cache memory adalah tipe RAM
tercepat yang ada, dan digunakan oleh CPU, hard drive, dan beberapa komponen
lainnya. Seperti halnya RAM, lebih banyak cache memory adalah lebih baik, akan
tetapi biasanya cache pada CPU dan hard drive tidak dapat diupgrade menjadi
lebih banyak. Contoh yang dapat dilihat misalnya adalah pada CPU Pentium II
terdapat 512 KiloByte cache, dan pada hard drive IBM 9LZX SCSI terdapat 4
MegaBytes cache. Seperti halnya RAM, pada umumnya data akan dilewatkan dulu
pada cache memory sebelum menuju komponen yang akan menggunakannya (misalnya CPU).
Selain itu cache memory menyimpan pula sementara data untuk akses cepat.
Kecepatan cache memory juga menjadi unsur yang penting. Sebagai contoh, CPU
Pentium II memilki cache sebesar 12 k, dan CPU Celeron memiliki cache sebesar
128 k, akan tetapi cache pada Pentium II berjalan pada 1/2 kali kecepatan CPU,
sementara cache pada Celeron berjalan dengan kecepatan sama dengan kecepatan
CPU. Hal ini merupakan tradeoff yang membuat kecepatan Celeron dalam hal-hal
tertentu kadang-kadang malah bisa mengalahkan Pentium II.
Fungsi dan kegunaan cache memory Cache memory berfungsi menjembatani
perbedaan kecepatan antara CPU dan Memori Utama. Dalam implementasinya jenis
memori yang digunakan untuk cache adalah statik RAM (SRAM).
Cache memory terdiri atas:
- Internal, digunakan untuk komputasi berkecepatan tinggi.
- External, digunakan sebagai buffer untuk menyimpan program dan data.
Program cenderung menjalankan instruksi yang berurutan, menyebabkan
instruksi tersebut berada didekat lokasi memori. Program biasanya mempunyai
simpul untuk tempat menjalankan kelompok instruksi secara berulang-ulang.
Compiler menyimpan array dalam blok lokasi memori yang bersebelahan. Compiler
biasanya menempatkan item data yang tidak berhubungan didalam segmen data.
Cara kerja Cache adalah :
- Ketika CPU mengakses memori maka system penyimpanan akan mengirim alamat fisik cache
- Membandingkan alamat fisik tersebut dengan semua tag alamat untuk mengetahui apakah ia menyimpan kopi dari sebuah data.
- Cache HIT adalah situasi yang terjadi ketika peralatan meminta akses memori ke word yang telah ada didalam memori cache tersebut secara cepat megembalikan item data yang diminta.
- Cache MISS adalah situasi yang terjadi ketika peralatan meminta akses ke data yang tidak berada dalam cache, cache akan menjemput item tersebut dari memori, dimana hal ini mebutuhkan waktu yang lebih lama dari cache hit.
- Jika cache tidak menyimpan data, maka akan terjadi cache miss dan cache akan menyampaikan alamat ke system memori utama untuk membaca.
- Jika data yang dating dari memori utama, maka CPU atau cache akan menyimpan kopinya dengan diberi tag alamat yang tepat.